Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur gencar melakukan kampanye gerakan gemar makan ikan guna mendongkrak tingkat konsumsi ikan di kalangan masyarakat setempat sesuai yang dicanangkan pemerintah pusat.

Data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Madiun mencatat, tingkat konsumsi ikan warga Kota Madiun baru mencapai 14,7 kilogram per orang per tahun. Angka itu jauh di bawah jumlah konsumsi ikan ideal yang dianjurkan Provinsi Jawa Timur yang mencapai 32 kilogram. Bahkan, lebih jauh di bawah anjuran Badan Kesehatan Dunia atau WHO yang mencapai 42 kilogram per orang per tahun.

"Untuk itu, Pemkot Madiun terus berupaya meningkatkan konsumsi ikan di kalangan masyarakat. Sebab, makan ikan sangatlah sehat," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Madiun Muntoro Danardono di Madiun, Selasa.

Pihaknya mengakui jika tingkat konsumsi ikan warga Kota Madiun masih rendah. Hal itu salah satunya dipengaruhi oleh wilayah Madiun yang jauh dari laut.

"Sehingga, memakan ikan bukan menjadi tradisi atau kebiasaan warga masyarakat setempat," kata Muntoro Danardono lanjut.

Maka dari itu, berbagai upaya dilakukan untuk mengajak masyarakat Kota Madiun mengonsumsi ikan. Selain sosialisasi ke sekolah-sekolah dan kelompok masyarakat, Dinas Pertanian juga melakukan pemantauan komoditas tersebut di pasar.

Pemantauan dilakukan terhadap para pedagang ikan di pasar-pasar tradisional di Kota Madiun. Pemantauan tersebut bertujuan untuk menjaga kualitas ikan yang dijual tetap bagus dan layak konsumsi.

"Setiap hari, petugas kami sudah ada di pasar sejak jam 1 atau 2 dini hari untuk melihat langsung kondisi daging, termasuk komoditas ikan," kata dia.

Upaya menjaga kualitas ikan yang dijual juga dilakukan dengan memberikan penyuluhan kepada para penjual ikan. Di antaranya dengan memperlakukan barang dagangannya dengan baik.

Misalnya, dengan memberikan es untuk menjaga suhu dan menyimpan ikan ke dalam wadah khusus atau "coolbox". Juga tidak menggunakan bahan kimia untuk mengawetkan ikan.

Upaya menyimpan dagangan ikan dengan baik sangatlah penting, mengingat selama ini Kota Madiun selalu mendatangkan ikan dari luar daerah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, terlebih untuk ikan laut.

Ikan-ikan laut tersebut di antaranya didatangkan dari wilayah pesisir Trenggalek, Tuban, Pacitan, dan Lamongan. Untuk itu, proses distribusi yang baik menjadi perhatian serius.

Selain, sosialisasi dengan menggelar kegiatan yang dapat merangsang minat warga untuk makan ikan dan penyuluhan kepada pedagang ikan agar menjaga mutu ikan dagangannya tetap baik, Pemkot Madiun juga meminta warganya, terlebih para ibu memiliki kreasi menu masakan dari ikan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga diharapkan para anggota keluarga, terlebih anak-anak, banyak pilihan menu masakannya sekaligus mau mengonsumsi ikan. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019