Lumajang (Antaranews Jatim) - Peluncurkan armada angkutan pelajar gratis tahun 2019 berupa bus dan angkutan kota di halaman Stadion Semeru Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis, diharapkan mampu mengurangi angka kecelakaan di daerah setempat.
"Angkutan gratis pelajar dimaksudkan untuk mengurai kepadatan lalu lintas dan mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas di Lumajang," kata Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati saat peluncuran angkutan pelajar gratis di Lumajang.
Ia mengatakan sekitar 700 siswa akan menerima manfaat dari program angkutan pelajar gratis tersebut dan para pelajar juga diberikan penyuluhan keselamatan berlalu lintas, sehingga diharapkan penyuluhan itu dapat meningkatkan kesadaran para pelajar untuk berlalu lintas yang benar.
"Alhamdulillah, tahun ini kami akan beli lagi satu unit bus untuk angkutan gratis pelajar dan nantinya akan dikomunikasikan dengan Kepala Dinas Perhubungan Lumajang," katanya.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Sugeng Priyono mengatakan program angkutan gratis tersebut bertujuan untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas di kalangan pelajar karena penggunaan kendaraan bermotor di kalangan pelajar berkurang, khususnya bagi yang belum cukup umur.
"Program angkutan gratis itu juga meringankan beban keluarga dalam biaya transportasi anggota keluarganya yang berstatus pelajar," katanya.
Menurutnya Pemkab Lumajang menyiapkan dua armada bus gratis yang akan melewati 2 jalur yakni Kecamatan Kunir-Kota Lumajang dan Kecamatan Rowokangkung-Kota Lumajang, sedangkan untuk angkotan kota (angkot) pelajar gratis disiapkan sebanyak 50 armada yang bekerjasama dengan pengusaha angkutan.
Kasi Angkutan Orang di Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang M. Arifi mengimbau kepada para pelajar, agar penggunaan karcis atau kupon angkutan gratis dimanfaatkan sebaik-baiknya, dan tidak untuk diperjual belikan.
"Tolong karcis itu jangan dijual-belikan dan kami sudah ada pengawas untuk memantau hal tersebut, sehingga pelajar diharapkan benar-benar memanfaatkan karcis tersebut," katanya.
Dalam peluncuran itu, Wabup Lumajang Indah Amperawati juga menyerahkan secara simbolis 175 unit bantuan alat keselamatan lalu lintas berupa kerucut lalu lintas kepada beberapa lembaga pendidikan dan pondok pesantren, dan rumah ibadah di Kabupaten Lumajang.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Angkutan gratis pelajar dimaksudkan untuk mengurai kepadatan lalu lintas dan mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas di Lumajang," kata Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati saat peluncuran angkutan pelajar gratis di Lumajang.
Ia mengatakan sekitar 700 siswa akan menerima manfaat dari program angkutan pelajar gratis tersebut dan para pelajar juga diberikan penyuluhan keselamatan berlalu lintas, sehingga diharapkan penyuluhan itu dapat meningkatkan kesadaran para pelajar untuk berlalu lintas yang benar.
"Alhamdulillah, tahun ini kami akan beli lagi satu unit bus untuk angkutan gratis pelajar dan nantinya akan dikomunikasikan dengan Kepala Dinas Perhubungan Lumajang," katanya.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Sugeng Priyono mengatakan program angkutan gratis tersebut bertujuan untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas di kalangan pelajar karena penggunaan kendaraan bermotor di kalangan pelajar berkurang, khususnya bagi yang belum cukup umur.
"Program angkutan gratis itu juga meringankan beban keluarga dalam biaya transportasi anggota keluarganya yang berstatus pelajar," katanya.
Menurutnya Pemkab Lumajang menyiapkan dua armada bus gratis yang akan melewati 2 jalur yakni Kecamatan Kunir-Kota Lumajang dan Kecamatan Rowokangkung-Kota Lumajang, sedangkan untuk angkotan kota (angkot) pelajar gratis disiapkan sebanyak 50 armada yang bekerjasama dengan pengusaha angkutan.
Kasi Angkutan Orang di Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang M. Arifi mengimbau kepada para pelajar, agar penggunaan karcis atau kupon angkutan gratis dimanfaatkan sebaik-baiknya, dan tidak untuk diperjual belikan.
"Tolong karcis itu jangan dijual-belikan dan kami sudah ada pengawas untuk memantau hal tersebut, sehingga pelajar diharapkan benar-benar memanfaatkan karcis tersebut," katanya.
Dalam peluncuran itu, Wabup Lumajang Indah Amperawati juga menyerahkan secara simbolis 175 unit bantuan alat keselamatan lalu lintas berupa kerucut lalu lintas kepada beberapa lembaga pendidikan dan pondok pesantren, dan rumah ibadah di Kabupaten Lumajang.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019