Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Sebanyak 220 instruktur senam mengikuti pelatihan Senam "Gemu Famire II" dan senam "Cublek - Cublek Suweng" serta "Bungong Jeumpa" yang digelar oleh FORMI (Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) Kabupaten Sidoarjo di Gedung Serbaguna GOR Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu.

"Peserta yang ikut pelatihan ini semuanya adalah instruktur senam yang ada di kecamatan se- Kabupaten Sidoarjo. Awalnya target peserta 100 orang namun yang mendaftar mencapai 220 orang," ujar MG. Hadi Sutjipto selaku Ketua Umum Formi Kabupaten Sidoarjo.

Ia mengemukakan, olah raga senam saat ini sudah sangat digemari masyarakat Sidoarjo dan diharapkan kepada peserta supaya setelah selesai mengikuti pelatihan para instruktur bisa mengajak lebih banyak lagi masyarakat yang senang olahraga.

"Formi ini wadah olahraga rekreasi, olah raga yang bersifat santai karena tidak ada kompetisi, jadi yang penting mengajak masyarakat hidup sehat, salah satunya mengajak senam bersama," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Formi tersebut karena menurutnya, tugas dan tanggung jawab Formi adalah melakukan pembinaan dan edukasi kepada masyarakat untuk sadar hidup sehat dengan berolahraga yang bersifat santai, seperti olahraga senam.

"Salah satu cara membangun budaya sehat adalah dengan olahraga senam bersama, disamping membuat badan bugar, lewat senam bersama akan memperkuat kebersamaan karena bisa saling silaturahmi," ujar pria yang akrab dipanggil Cak Nur ini.

Rencananya, kata dia, untuk menambah kemeriahan hari jadi Kabupaten Sidoarjo yang ke-160, Formi akan menggelar acara "Senam bersama Formi" tanggal 20 Januari 2019 di Alun alun Sidoarjo dengan melibatkan ribuan peserta.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019