Malang (Antaranews Jatim) -  PT Pertamina (Persero) menambah pasokan elpiji tiga kilogram untuk wilayah Malang Raya, yang merupakan gabungan dari Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu, untuk mengantisipasi adanya lonjakan permintaan pada libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

Senior Sales Executive LPG VI Pertamina Ancala Egah mengatakan bahwa penambahan pasok khususnya di Kota Malang akan dilakukan sebanyak 10 persen, dari total jumlah rata-rata penyaluran per hari yang sebanyak 36.900 tabung per hari.

"Kami antisipasi dengan penambahan penyaluran. Penyaluran itu di Kota Malang sebanyak 36.900 tabung per hari, nanti kita akan tambah 10 persen, atau kurang lebih 3.600 tabung per hari," kata Ancala, di Terminal Bahan Bakar Minyak Malang, Jawa Timur, Selasa.

Penambahan pasokan tersebut akan dilakukan pada periode 22 Desember 2018 hingga 2 Januari 2019. Diperkirakan, tingkat konsumsi elpiji tertinggi akan berada pada usaha makanan skala kecil. Selain Kota Malang, pasokan di Kota Batu dan Kabupaten Malang, juga akan ditambah.

Ancala menambahkan, khusus pasokan di Kabupaten Malang dan Kota Batu, akan ditambah sebanyak 10-12 persen pada periode libur Natal hingga tahun baru tersebut. Hal itu disebabkan, banyaknya wisatawan yang akan berkunjung ke wilayah tersebut saat musim libur akhir tahun.

"Kabupaten Malang dan Batu, pertambahan sekitar 10-12 persen. Memang lebih besar. Tapi angka di Malang Raya kurang lebih 10 persen," kata Ancala.

Terkait masalah penimbunan, Ancala meyakini bahwa potensi penimbunan elpji sangat kecil. Namun, salah satu hal yang harus diantisipasi adalah adanya praktik pemindahan isi elpiji dari tabung tiga kilogram, ke tabung-tabung yang lebih besar.

Pihaknya telah bekerja sama dengan para pemangku kepentingan terkait dalam mengantisipasi tindakan yang tidak bertanggung jawab tersebut. Pemantauan akan dilakukan pada titik-titik rawan yang dicurigasi sebagai lokasi pemindahan isi tabung tiga kilogram tersebut.

"Potensi besar yang harus diantisipasi adalah, pengoplosan, jadi pemindahan isi dari tabung tiga kilogram ke tabung yang lebih besar," tutup Ancala.(*)

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018