Surabaya (Antaranews Jatim) - Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana berharap Kantor Berita Antara yang kini berusia 81 tahun bisa menjadi leader atau media pelopor dalam menetralisasi kabar bohong atau hoaks yang berkembang di masyarakat.
     
"Apalagi di tahun politik ini banyak kabar hoaks di masyarakat. Antara menjadi garda terdepan melawan hoaks," kata Whisnu Sakti Buana usai memotong tumpeng di acara HUT ke-81 LKBN Antara di Graha Antara Jatim Jalan Kombes Pol M Duryat 41 A-B, Surabaya, Jatim, Kamis.
     
Menurut Whisnu, Perum LKBN Antara membawa nama Indonesia dalam menekan pentingnya menjaga Negara Kesatuan Republik Indoensia NKRI melalui berita-berita yang dibuatnya.   
     
"Ini modal besar bagi Antara yang diberi kepercayaan negara untuk memberikan berita-berita aktual, terbaik dan tepercaya kepada masyarakat," katanya.
     
Selain itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini juga berharap berita-berita Antara bisa memberikan edukasi dan inspirasi kepada masyarakat, khususnya di Kota Pahlawan.
     
Ia menilai berita-berita Antara terkait kebijakan pembangunan yang dilakukan Pemeritah Kota Surabaya sudah baik, namun perlu ditingkatkan lebih baik lagi. 
     
Whisnu juga memberikan apresiasi atas peresmian Galeri Foto Jurnalistik di Kantor Perum LKBN Antara Biro Jatim yang bertepatan dengan HUT ke-81. Ia menilai foto-foto karya fotografer Antara yang dipamerkan cukup baik dan berkualitas.
     
"Ini ada bagus, ada foto bambu runcing yang diambil dari atas. Ternyata Surabaya bagus juga," katanya.
     
Kepala Perum LKBN Antara Biro Jawa Timur Slamet Hadi Purnomo mengatakan peresmian galeri foto yang terletak di lantai dasar kantor biro itu juga sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk membuat pusat pendidikan jurnalistik.
     
Ia mengatakan, Kantor Berita Antara sebagai bagian dari sejarah perjuangan jurnalistik Indonesia akan terus berusaha memberikan pendidikan, khususnya pendidikan jurnalistik bagi seluruh masyarakat.
     
"Galeri foto jurnalistik ini adalah bagian dari upaya tersebut. Galeri ini juga menjadi bagian kantor pusat pendidikan jurnalistik Antara di Indonesia Timur," katanya. (*)

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018