Surabaya (Antaranews Jatim) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Timur menggelar program Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sebagai wujud peningakatan kompetensi dan profesionalitas jurnalis yang dijadwalkan pada Sabtu-Minggu, 22-23 September 2018.
"Tantangan ke depan semakin berat, termasuk bagi para jurnalis sehingga sangat perlu adanya peningkatan kualitas," ujar Ketua PWI Jatim Akhmad Munir ketika dikonfirmasi di Surabaya, Jumat.
UKW yang diselenggarakan di kantor PWI Jatim Jalan Taman Apsari Surabaya tersebut merupakan pelaksanaan ke-24 kali dengan tema "Menjadikan wartawan lebih profesional, kompeten dan berintegritas".
Kegiatan UKW, kata dia, juga merupakan wujud nyata dari komitmen lembaga yang dipimpinnya untuk meningkatkan kapasitas maupun moralitas jurnalis di era keterbukaan dan perkembangan teknologi.
"Bahkan, saat ini kita serasa dibombardir informasi, terutama informasi hoaks lewat media sosial. Makanya jurnalis harus menantangnya dengan memberikan berita fakta, sekaligus menjaga marwah profesi yang luhur dan mulia ini," ucapnya.
Menurut Direktur Pemberitaan LKBN Antara itu, hal tersebut sangat penting agar media massa dan jurnalis bisa tetap menjadi sosial kontrol dan pilar keempat demokrasi sesuai dengan tuntutan dan perkembangan zaman.
Sementara itu, UKW kali ini terselenggara berkat kerja sama dengan Bank Mayapada atau sama dengan UKW tiga angkatan sebelumnya, yakni angkatan 19, 21 dan 23.
Sesuai data, sebanyak 48 orang jurnalis dari perwakilan berbagai media massa nasional, regional dan lokal di Jatim akan mengikuti UKW yang teknis pelaksanannya terbagi menjadi delapan kelas.
"Rinciannya, lima kelas untuk UKW kelas muda, dua kelas madya, dan satu kelas utama," kata Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Jatim Ainur Rohim. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
"Tantangan ke depan semakin berat, termasuk bagi para jurnalis sehingga sangat perlu adanya peningkatan kualitas," ujar Ketua PWI Jatim Akhmad Munir ketika dikonfirmasi di Surabaya, Jumat.
UKW yang diselenggarakan di kantor PWI Jatim Jalan Taman Apsari Surabaya tersebut merupakan pelaksanaan ke-24 kali dengan tema "Menjadikan wartawan lebih profesional, kompeten dan berintegritas".
Kegiatan UKW, kata dia, juga merupakan wujud nyata dari komitmen lembaga yang dipimpinnya untuk meningkatkan kapasitas maupun moralitas jurnalis di era keterbukaan dan perkembangan teknologi.
"Bahkan, saat ini kita serasa dibombardir informasi, terutama informasi hoaks lewat media sosial. Makanya jurnalis harus menantangnya dengan memberikan berita fakta, sekaligus menjaga marwah profesi yang luhur dan mulia ini," ucapnya.
Menurut Direktur Pemberitaan LKBN Antara itu, hal tersebut sangat penting agar media massa dan jurnalis bisa tetap menjadi sosial kontrol dan pilar keempat demokrasi sesuai dengan tuntutan dan perkembangan zaman.
Sementara itu, UKW kali ini terselenggara berkat kerja sama dengan Bank Mayapada atau sama dengan UKW tiga angkatan sebelumnya, yakni angkatan 19, 21 dan 23.
Sesuai data, sebanyak 48 orang jurnalis dari perwakilan berbagai media massa nasional, regional dan lokal di Jatim akan mengikuti UKW yang teknis pelaksanannya terbagi menjadi delapan kelas.
"Rinciannya, lima kelas untuk UKW kelas muda, dua kelas madya, dan satu kelas utama," kata Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Jatim Ainur Rohim. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018