Jember (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kota Probolinggo dan Pemerintah Kabupaten Probolinggo melakukan kerja sama untuk mengoptimalkan pelayanan terhadap wisatawan baik mancanegara maupun domestik yang difasilitasi oleh Badan Perwakilan Wilayah (Baperwil) Jember, Jawa Timur, Jumat.
Baperwil Jember yang juga Pj Bupati Probolinggo Tjahjo Widodo mengatakan kerja sama yang dilakukan Pemkab Probolinggo dengan Pemkot Probolinggo sebenarnya sudah dilaksanakan sejak lama, sehingga pihaknya hanya menindaklanjutinya dengan melakukan kerja sama untuk memberikan pelayanan kepada wisatawan secara optimal.
"Pemkab dan Pemkot Probolinggo akan bersinergi untuk memberikan pelayanan terhadap wisatawan dengan sebaik-baiknya, sehingga kunjungan mereka ke Kabupaten dan Kota Probolinggo semakin menyenangkan," katanya usai rapat koordinasi tersebut di Kantor Baperwil Jember.
Menurutnya peningkatan pelayanan wisatawan perlu dilakukan dengan menyediakan layanan informasi secara bersama-sama antara Pemkab Probolinggo dengan Pemkot Probolinggo, serta transportasi wisatawan dari terminal, stasiun, dan pelabuhan juga diperlukan.
"Kami akan minta bantuan dari Pemprov Jatim dan Kementerian Pariwisata untuk menyediakan bus pariwisata yang bisa digunakan wisatawan dari terminal, pelabuhan, dan stasiun untuk menuju sejumlah destinasi wisata baik di Kabupaten maupun Kota Probolinggo," katanya.
Selain itu, lanjut dia, perlu dilakukan pelatihan pramuwisata di Kabupaten dan Kota Probolinggo, sehingga berbagai kerja sama untuk pengembangan wisata tersebut perlu ditindaklanjuti dengan serius untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Kami berharap dengan kerja sama Pemkab dan Pemkot Probolinggo dalam mengembangkan pariwisata dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di dua daerah tersebut, sehingga investor tertarik untuk menanamkan investasinya di Kabupaten dan Kota Probolinggo," ujarnya.
Sementara Wali Kota Probolinggo Rukmini menyambut baik kerja sama antara Pemkab dengan Pemkot Probolinggo dengan menyediakan layanan informasi dua daerah secara terpadu di sejumlah lokasi seperti terminal, stasiun, dan pelabuhan.
"Kami siap melakukan kerja sama untuk layanan informasi pengembangan potensi wisata masing-masing, sehingga pelayanan informasi pariwisata dijadikan satu, serta menyediakan transportasi pariwisata untuk wisatawan ke sejumlah destinasi wisata di Kota dan Kabupaten Probolinggo," tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, paket kerja sama wisata di dua daerah juga akan dikembangan dengan melibatkan sejumlah agen wisata yang terpadu, sehingga wisatawan mancanegara tidak hanya berkunjung ke Gunung Bromo di Kabupaten Probolinggo, namun juga berkunjung ke Museum Kota Probolinggo.
"Banyak sentra-sentra UKM yang juga bisa dijadikan destinasi wisata, sehingga kerja sama Pemkot dan Pemkab Probolinggo dalam mengembangkan sektor pariwisata bisa dilaksanakan secara optimal hingga mendongkrak kunjungan wisatawan ke Kota Probolinggo maupun Kabupaten Probolinggo," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Baperwil Jember yang juga Pj Bupati Probolinggo Tjahjo Widodo mengatakan kerja sama yang dilakukan Pemkab Probolinggo dengan Pemkot Probolinggo sebenarnya sudah dilaksanakan sejak lama, sehingga pihaknya hanya menindaklanjutinya dengan melakukan kerja sama untuk memberikan pelayanan kepada wisatawan secara optimal.
"Pemkab dan Pemkot Probolinggo akan bersinergi untuk memberikan pelayanan terhadap wisatawan dengan sebaik-baiknya, sehingga kunjungan mereka ke Kabupaten dan Kota Probolinggo semakin menyenangkan," katanya usai rapat koordinasi tersebut di Kantor Baperwil Jember.
Menurutnya peningkatan pelayanan wisatawan perlu dilakukan dengan menyediakan layanan informasi secara bersama-sama antara Pemkab Probolinggo dengan Pemkot Probolinggo, serta transportasi wisatawan dari terminal, stasiun, dan pelabuhan juga diperlukan.
"Kami akan minta bantuan dari Pemprov Jatim dan Kementerian Pariwisata untuk menyediakan bus pariwisata yang bisa digunakan wisatawan dari terminal, pelabuhan, dan stasiun untuk menuju sejumlah destinasi wisata baik di Kabupaten maupun Kota Probolinggo," katanya.
Selain itu, lanjut dia, perlu dilakukan pelatihan pramuwisata di Kabupaten dan Kota Probolinggo, sehingga berbagai kerja sama untuk pengembangan wisata tersebut perlu ditindaklanjuti dengan serius untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Kami berharap dengan kerja sama Pemkab dan Pemkot Probolinggo dalam mengembangkan pariwisata dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di dua daerah tersebut, sehingga investor tertarik untuk menanamkan investasinya di Kabupaten dan Kota Probolinggo," ujarnya.
Sementara Wali Kota Probolinggo Rukmini menyambut baik kerja sama antara Pemkab dengan Pemkot Probolinggo dengan menyediakan layanan informasi dua daerah secara terpadu di sejumlah lokasi seperti terminal, stasiun, dan pelabuhan.
"Kami siap melakukan kerja sama untuk layanan informasi pengembangan potensi wisata masing-masing, sehingga pelayanan informasi pariwisata dijadikan satu, serta menyediakan transportasi pariwisata untuk wisatawan ke sejumlah destinasi wisata di Kota dan Kabupaten Probolinggo," tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, paket kerja sama wisata di dua daerah juga akan dikembangan dengan melibatkan sejumlah agen wisata yang terpadu, sehingga wisatawan mancanegara tidak hanya berkunjung ke Gunung Bromo di Kabupaten Probolinggo, namun juga berkunjung ke Museum Kota Probolinggo.
"Banyak sentra-sentra UKM yang juga bisa dijadikan destinasi wisata, sehingga kerja sama Pemkot dan Pemkab Probolinggo dalam mengembangkan sektor pariwisata bisa dilaksanakan secara optimal hingga mendongkrak kunjungan wisatawan ke Kota Probolinggo maupun Kabupaten Probolinggo," katanya.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018