Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Sapi dengan berat 1.075 kilogram milik Achmad warga Desa Banjar Bendo, Sidoarjo menjuarai kontes ternak dan ekspo peternakan untuk kategori ekstrem yang diselenggarakan oleh Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo, Jatim.

Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, Rabu mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan untuk mendorong dan memotivasi masyarakat terutama pelaku usaha agrobis peternakan.

"Yang bertujuan untuk meningkatan hasil peternekan secara menyeluruh terutama dalam hal mutu dan kualitas ternak, membuka peluang pasar serta mendorong investor untuk menanamkan modal dalam peternakan," katanya di sela kegiatan kontes ternak dan ekspo peternakan di Puspa Agro, Sidoarjo.

Ia menyambut baik kegiatan ini karena bisa memotivasi semua peternak untuk memperbaiki mutu bibit yang lebih baik untuk meningkatkan populasi produksivitas ternak di wilayah Kabupaten Sidoarjo.

"Selain itu menjadi momentum yang tepat, mengingat sebentar lagi akan menyambut Hari Idul Adha tahun 1439 Hijriah, dimana kebutuhan hewan ternak akan meningkat untuk kurban," ujarnya.

Dirinya juga meminta kepada seluruh peternak supaya memperhatikan petunjuk dan arahan dari Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo maupun petugas teknis peternakan supaya peternak dapat mengembangkan dan membudidayakan ternaknya dengan baik dan populasinya dapat meningkat.

"Saya berharap juga adanya peran investor bermitra dengan peternak agar pembangunan peternakan di Kabupaten Sidoarjo ini dapat maju dan berkembang dengan pesat dan baik," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Sidoarjo, Handajani mengatakan jika kegiatan kontes ternak dan expo peternakan ini pesertanya dari 18 kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo yang diikuti 120 ekor ternak yang terdiri dari kategori sapi 48 ekor, dan untuk kambing 71 ekor.

"Untuk Juri dari Fakultas Kedokteran Hewan Hewan, Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, dan Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo. Pada kontes ternak ini para pemenang akan medapatkan sertifikat serta uang pembinaan," katanya.

Ia mengatakan, kegiatan ini juga merupakan kegiatan yang menunjang kegiatan Upaya Khusus Sapi Wajib Bunting (Upsus Siwab) yang merupakan kegiatan yang terintegrasi yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Pertanian.

"Dan tujuan Upsus Siwab ini adalah upaya peningkatan populasi sapi secara berkelanjutan dengan memaksimalkan potensi sapi indukan dalam menghasilkan anak, sekaligus upaya swasembada daging," katanya.

Ia mengatakan, untuk kontes sapi ada tujuh kategori, yakni sapi Peranakan Ongole (PO), sapi induk hasil IB, sapi calon induk hasil IB, sapi kereman persilangan hasil IB, sapi pejantan PO dan sapi ekstrem.
 
Dari semua kategori tersebut, lanjut dia, sapi pemenang yang mempunyai berat badan di atas satu ton yakni sapi kereman persilangan hasil IB milik Haris Huda dari Desa Ganting, Gedangan usia 3 tahun dengan berat 1.001 kilogram, dan sapi ekstrem milik Achmad dari desa Banjar Bendo, usia 4 tahun dengan berat 1.075 kilogram.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018