London (Antara/Reuters) - Bos tim Mercedes Toto Wolff pada Jumat waktu setempat mengharapkan kondisi kesehatan legenda balap Formula Satu Niki Lauda segera pulih setelah dilakukannya transplantasi paru-paru dan mantan pebalap Austria itu bisa kembali lagi ke arena balapan dalam waktu yang tidak lama.
Lauda, 69, yang pernah tiga kali menjadi juara dunia menjalani operasi di Wina pada Kamis.
"Dunia tahu Niki sebagai legenda F1 dengan kekuatan dan ketahanan yang luar biasa," kata Wolff, juga berkewarganegaraan Austria, dalam pesanya sebelum istirahat pabrik di bulan Agustus.
"Bagi kami semua di Mercedes dia adalah ketua kami, mentor kami dan teman kami," tambahnya. "Kami telah kehilangan dia dari sisi kami di Hockenheim dan Hungaria. Tidak sabar untuk membawanya kembali bersama kami di jalur grand prix dunia saat ini.
"Pemulihan yang sekarang dia hadapi bukanlah perlombaan. Tetapi dengan mengetahui kondisi Niki, saya yakin dia akan segera memberi tahu setiap perawat dan dokter bahwa dia sudah cukup beristirahat di rumah sakit."
Sementara itu juara dunia empat kali, Lewis Hamilton, yang memimpin kejuaraan untuk Mercedes, juga mengirim pesan Lauda -- yang berperan dalam penandatanganan kontrak pebalap Inggris itu dari McLaren pada akhir 2012 -- sebuah pesan di Instagram.
Lauda, yang pernah terbakar parah dalam kecelakaan Formula Satu sehingga hampir menewaskan dirinya di tahun 1976 dan kemudian kini menjadi pengusaha penerbangan, jatuh sakit baru-baru ini. Ia memenangkan gelarnya bersama Ferrari dan McLaren pada tahun 1975, 1977 dan 1984. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Lauda, 69, yang pernah tiga kali menjadi juara dunia menjalani operasi di Wina pada Kamis.
"Dunia tahu Niki sebagai legenda F1 dengan kekuatan dan ketahanan yang luar biasa," kata Wolff, juga berkewarganegaraan Austria, dalam pesanya sebelum istirahat pabrik di bulan Agustus.
"Bagi kami semua di Mercedes dia adalah ketua kami, mentor kami dan teman kami," tambahnya. "Kami telah kehilangan dia dari sisi kami di Hockenheim dan Hungaria. Tidak sabar untuk membawanya kembali bersama kami di jalur grand prix dunia saat ini.
"Pemulihan yang sekarang dia hadapi bukanlah perlombaan. Tetapi dengan mengetahui kondisi Niki, saya yakin dia akan segera memberi tahu setiap perawat dan dokter bahwa dia sudah cukup beristirahat di rumah sakit."
Sementara itu juara dunia empat kali, Lewis Hamilton, yang memimpin kejuaraan untuk Mercedes, juga mengirim pesan Lauda -- yang berperan dalam penandatanganan kontrak pebalap Inggris itu dari McLaren pada akhir 2012 -- sebuah pesan di Instagram.
Lauda, yang pernah terbakar parah dalam kecelakaan Formula Satu sehingga hampir menewaskan dirinya di tahun 1976 dan kemudian kini menjadi pengusaha penerbangan, jatuh sakit baru-baru ini. Ia memenangkan gelarnya bersama Ferrari dan McLaren pada tahun 1975, 1977 dan 1984. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018