Surabaya (Antaranews Jatim) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surabaya Darmo mempermudah pelayanan kepesertaan melalui Pairing Bank SPO (Service Point Office).
Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surabaya Darmo, Poedji Santoso, Jumat mengatakan, dengan adanya SPO ini diharapkan bisa mempermudah pelayanan kepesertaan melalui pihak perbankan yang sudah pairing dengan BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surabaya Darmo.
"Bank SPO yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surabaya Darmo antara lain BNI Graha Pangeran Surabaya, BTN HR Muhammad, BRI KC HR Muhammad, BRI KC Manukan, BRI KC Surabaya Diponegoro, BRI KCP Kedung Doro, BANK Mandiri Surabaya Darmo Park," katanya di sela evaluasi SPO dengan pihak perbankan di salah satu hotel di Surabaya.
Ia mengatakan dengan adanya pembinaan dan evaluasi Perjanjian Kerjasama kepada Bank SPO pihaknya dapat lebih meningkatkan pelayanan kepada peserta mulai dari Pendaftaran peserta baik PU (Penerima Upah) dan BPU (Bukan Penerima Upah), menerima pembayaran iuran kepesertaan, memberikan informasi prosedur pelayanan serta melakukan pembayaran klaim Jaminan Hari Tua kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Ada empat program yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Pensiun (JP). Dan ini dalah sebagai wujud kehadiran pemerintah dalam memberikan perlindungan kepada pekerja dan keluarganya apabila terjadi risiko kerja," katanya.
Ia menjelaskan, dengan kehadiran dan kemudahan kerjasama dengan SPO perbankan, diharapkan seluruh pengusaha pemberi kerja untuk mendaftarkan seluruh pekerjanya dan peserta mendapat layanan informasi, pendaftaran, pembayaran dan proses klaim melalui bank SPO terdekat.
"Termasuk juga terjalin sinergi antara badan publik dengan perbankan dalam meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat pekerja. Bagi BPJS Ketenagakerjaan dapat mengoptimalkan operasional BPJS Ketenagakerjaan dan mendekatkan pelayanan kepada peserta," katanya.
Dari data yang ada, kata dia, sampai dengan Juni 2018, kepesertaan aktif BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo untuk perusahaan aktif penerima upah adalah 3.700 perusahaan, tenaga kerja aktif penerima upah sejumlah 126.000 peserta, tenaga kerja aktif bukan penerima upah sejumlah 8.200 peserta.
"Adapun penambahan kepsertaan melalui Perbankan SPO sampai dengan 28 Juni 2018 adalah 2.000 TK BPU. Dari data tersebut, masih sangat perlu ditingkatkan optimalisasi SPO perbankan dalam peningkatan penambahan peserta BPJS Ketenagakerjaan baik perusahaan PU, TK PU dan TK BPU," katanya.
Ia mengatakan, saat ini BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo telah membayarkan telah membayarkan 7.155 klaim dengan total Rp76,18 Milyar.
"Pembayaran tersebut terdiri dari 5.976 klaim JHT sebanyak Rp69,06 Miliar, 74 klaim JKM sejumlah Rp1,82 Miliar, 825 klaim JKK total Rp4,85 Miliar dan 280 klaim JP sebesar Rp 431,5 juta," ujarnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018