){kind=link}
Tulungagung (Antaranews Jatim) - Penarikan dana kiriman TKI/TKW dari luar negeri (remiten) di PT Pos Indonesia Cabang Tulungagung, Jawa Timur, Selasa sempat mengalami gangguan teknis selama 30 menit sehingga membuat antrian "menumpuk" panjang.
Ketidakpastian sistem itu membuat sebagian warga yang terlanjur datang lebih awal harus menunggu lama, dan sebagian lain memilih pulang.
Layanan baru pulih sekitar 30 menit sejak diumumkan terjadi gangguan di sistem pengiriman "western union"
"Memang ada gangguan teknis tadi. Kami tidak tahu sebabnya apa, karena masalah ada di sistem jaringan ," kata Kepala Bidang Pemasaran PT Pos Indonesia Cabang Tulungagung Arif Budiman.
Aktivitas layanan penarikan remiten selanjutnya berjalan normal, hanya pelaksananya dibuat bergantian karena bersamaan dengan layanan penarikan dana kiriman dalam negeri.
"Semoga tidak ada kendala lagi. Untuk warga yang sudah terlanjur pulang bisa datang lagi besok," ujarnya.
Aktivitas penarikan dana remiten selama sepekan terakhir memang terus mengalami peningkatan.
Jika pada hari biasa permintaan penarikan dana kiriman luar negeri berkisar 250 transaksi per hari.
Namun saat ini jumlahnya terus wberlipat. Dalam sehari, kata Arif, saat ini jumlah transaksi bisa mencapai 300-500 transaksi.
Jika diasumsikan sekali penarikan dananya sebesar Rp1 juta saja, itu artine nominal dana remiten perhari bisa mencapai Rp300 juta hingga Rp500 juta per hari.
Jumlah tersebut jika diakumulasi sebulan berati total omzet remiten TKI bisa mencapai triluanan rupiah di wilayah PT Pos Tulungagung (*)
Video Oleh Destyan H Sujarwoko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Ketidakpastian sistem itu membuat sebagian warga yang terlanjur datang lebih awal harus menunggu lama, dan sebagian lain memilih pulang.
Layanan baru pulih sekitar 30 menit sejak diumumkan terjadi gangguan di sistem pengiriman "western union"
"Memang ada gangguan teknis tadi. Kami tidak tahu sebabnya apa, karena masalah ada di sistem jaringan ," kata Kepala Bidang Pemasaran PT Pos Indonesia Cabang Tulungagung Arif Budiman.
Aktivitas layanan penarikan remiten selanjutnya berjalan normal, hanya pelaksananya dibuat bergantian karena bersamaan dengan layanan penarikan dana kiriman dalam negeri.
"Semoga tidak ada kendala lagi. Untuk warga yang sudah terlanjur pulang bisa datang lagi besok," ujarnya.
Aktivitas penarikan dana remiten selama sepekan terakhir memang terus mengalami peningkatan.
Jika pada hari biasa permintaan penarikan dana kiriman luar negeri berkisar 250 transaksi per hari.
Namun saat ini jumlahnya terus wberlipat. Dalam sehari, kata Arif, saat ini jumlah transaksi bisa mencapai 300-500 transaksi.
Jika diasumsikan sekali penarikan dananya sebesar Rp1 juta saja, itu artine nominal dana remiten perhari bisa mencapai Rp300 juta hingga Rp500 juta per hari.
Jumlah tersebut jika diakumulasi sebulan berati total omzet remiten TKI bisa mencapai triluanan rupiah di wilayah PT Pos Tulungagung (*)
Video Oleh Destyan H Sujarwoko
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018