Surabaya (Antaranews Jatim) - PT Semen Indonesia memberikan perhatian kepada kalangan muda pegiat media sosial di Surabaya dengan menggelar pelatihan bertajuk "Surabaya Bicara Baik", sebagai salah satu solusi edukasi bagi pengguna media sosial, khususnya generasi muda.
Kepala Biro Aktivitas Perusahaan Semen Indonesia, Sigit Wahono di Surabaya, Selasa mengatakan, kegiatan itu juga bertujuan sebagai ajang berbagi pengetahuan bagi warganet terutama anak muda yang ada di Surabaya dan sekitarnya.
"Generasi muda masih dalam proses pendidikan, sehingga perlu mendapatkan perhatian utama dalam menghadapi persaingan di era digital saat ini," kata Sigit, usai memberi materi pelatihan di Koridor Coworking Space, Gedung Siola Lantai 3, Jalan Tunjungan, Kota Surabaya.
Pelatihan yang diikuti sebanyak 50 penggiat media sosial di Surabaya itu, diharapkan para pengguna media sosial lebih bijak menggunakan media sosial dengan menyebarkan informasi-informasi yang positif dan bermanfaat.
Sebab, kata dia, perkembangan media sosial yang cepat tidak selalu digunakan untuk hal-hal positif, dan masih ada pihak-pihak yang memanfaatkan untuk tujuan-tujuan tertentu.
"Oleh karena itu, Semen Indonesia memiliki fokus untuk memberikan edukasi bagi pengguna media sosial, khususnya generasi muda," katanya.
Sementara itu, dari waktu ke waktu pengguna media sosial terus bertambah, dan di Indonesia terdapat 132 juta pengguna internet dan 40 persennya penggila internet.
Di industri media massa, media sosial menjadi kekuatan nomor tiga setelah televisi dan media luar ruang. Dan tidak menutup kemungkinan beberapa tahun ke depan akan jadi nomor satu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Kepala Biro Aktivitas Perusahaan Semen Indonesia, Sigit Wahono di Surabaya, Selasa mengatakan, kegiatan itu juga bertujuan sebagai ajang berbagi pengetahuan bagi warganet terutama anak muda yang ada di Surabaya dan sekitarnya.
"Generasi muda masih dalam proses pendidikan, sehingga perlu mendapatkan perhatian utama dalam menghadapi persaingan di era digital saat ini," kata Sigit, usai memberi materi pelatihan di Koridor Coworking Space, Gedung Siola Lantai 3, Jalan Tunjungan, Kota Surabaya.
Pelatihan yang diikuti sebanyak 50 penggiat media sosial di Surabaya itu, diharapkan para pengguna media sosial lebih bijak menggunakan media sosial dengan menyebarkan informasi-informasi yang positif dan bermanfaat.
Sebab, kata dia, perkembangan media sosial yang cepat tidak selalu digunakan untuk hal-hal positif, dan masih ada pihak-pihak yang memanfaatkan untuk tujuan-tujuan tertentu.
"Oleh karena itu, Semen Indonesia memiliki fokus untuk memberikan edukasi bagi pengguna media sosial, khususnya generasi muda," katanya.
Sementara itu, dari waktu ke waktu pengguna media sosial terus bertambah, dan di Indonesia terdapat 132 juta pengguna internet dan 40 persennya penggila internet.
Di industri media massa, media sosial menjadi kekuatan nomor tiga setelah televisi dan media luar ruang. Dan tidak menutup kemungkinan beberapa tahun ke depan akan jadi nomor satu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018