Malang (Antaranews Jatim) - Tiga kota di Jawa Timur, Minggu (3/6) petang hingga Senin dini hari mengalami pemadaman listrik akibat sistem 150 kV Pht Grati - Gondangwetan, Pasuruan mengalami overheat atau kerusakan.

Manajer Komunikasi Hukum dan Administrasi, PLN Diisribusi Jawa Timur Dwi Suryo Abdullah dalam keterangan persnya, Senin pagi mengatakan tiga kota yang mengalami pemadaman masing-masing Malang , Pasuruan dan Blitar.

Padamnya listrik di ketiga kota tersebut, kata dia, dimulai sejak pukul 17.44 Wib dan mengakibatkan PLN tidak bisa menyalurkan sekitar 179 MW.

"Upaya PLN untuk meningkatkan daya berdampak pada padamnya sejumlah daerah itu," kata dia, menjelaskan.

Ia mengatakan, overheat terjadi pada salah satu peralatan listrik yang terpasang di Gardu Induk 150 kV Grati dan mengakibatkan trip atau lepasnya pemutus tenaga pada Gardu Induk 150 kV yang ke arah tiga daerah tersebut.

"Upaya yang dilakukan PLN menganti peralatan listrik yang mengalami overheat dan ini membutuhkan waktu sekitar 4 - 5 jam," tuturnya.

Akibat kejadian itu, Dwi selaku Manajer Komunikasi Hukum dan Adminiatrasi PLN Distribusi Jawa Timur memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh masyarakat di Malang, Pasuruan dan Blitar.

Sebelumnya, padamnya aliran listrik di Kota Malang juga mengakibatkan beberapa pusat perbelanjaan sempat mengalami pemadaman beberapa menit dan membuat panik pengunjung, karena waktu pemadaman bersamaan dengan berbuka puasa.

Namun, pihak pengelola pusat perbelanjaan bisa kembali menyalakan listrik dengan bantuan genset.

Sementara itu, secara keseluruhan di beberapa kampung di Malang listrik kembali menyala sekitar pukul 23.00 WIB, namun beberapa wilayah sebagian juga ada yang sampai Senin (4/6) dini hari baru bisa menikmati nyala listrik kembali. (*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018