Jember (Antaranews Jatim) - Tiket kereta api jarak menengah tujuan Surabaya di wilayah Daerah Operasi 9 Jember terjual 100 persen selama libur akhir pekan yang bertepatan dengan libur Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW.

"Untuk tiga KA jarak menengah dengan tujuan Surabaya yakni KA Mutiara Timur siang, KA Mutiara Timur malam, dan KA Probowangi sudah penuh untuk keberangkatan hari ini," kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 9 Luqman Arif di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu.

Dengan penuhnya penumpang di tiga rangkaian KA jarak menengah tersebut, lanjut dia, petugas di sejumlah stasiun tidak bisa melayani penjualan tiket kereta untuk tujuan Surabaya itu, terkecuali ada penumpang yang membatalkan tiket kereta.

"Jumlah penumpang selama libur Isra Mikraj mengalami peningkatan dibandingkan hari efektif, namun kalau dibandingkan libur akhir pekan hampir sama karena liburnya pada hari Sabtu dan biasanya tiket kereta dengan tujuan Surabaya selalu habis pada akhir pekan," tuturnya.

Untuk rangkaian kereta lokal yakni KA Pandanwangi juga penuh selama libur Isra Mikraj karena kereta jarak pendek tersebut biasanya penuh saat libur akhir pekan atau libur panjang.

"Berdasarkan data, KA Pandanwangi pada Sabtu ini untuk keberangkatan pukul 09.45 WIB dari Stasiun Banyuwangi dan pukul 15.30 WIB dari Stasiun Jember pukul 15.30 WIB sudah penuh, sedangkan keberangkatan dari Stasiun Jember pukul 05.00 WIB dan dari Stasiun Banyuwangi pukul 20.00 WIB sudah terjual 75 persen," katanya.

Sejumlah rangkaian kereta yang beroperasi di Daop 9 Jember yakni KA Mutiara timur siang relasi Banyuwangi-Surabaya, KA Mutiara timur malam relasi Banyuwangi-Surabaya, KA Sri tanjung relasi Banyuwangi-Lempuyangan, KA Probowangi relasi Banyuwangi-Surabaya.

Kemudian KA Tawang alun relasi Banyuwangi-Malang, KA Logawa relasi Jember-Purwokerto, KA Rangga jati relasi Jember - Cirebon, sedangkan untuk KA lokal tercatat empat kali perjalanan yakni KA lokal Pandan wangi relasi Jember-Banyuwangi PP.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018