Surabaya (Antaranews Jatim) - Operasional Dermaga Jamrud Selatan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya kembali normal setelah mobil yang tercebur ke laut di sisi tempat sandar kapal penumpang jenis "roll on-roll off" (roro) berhasil dievakuasi.

Koordinator Sektor Dermaga Jamrud Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya Amirudin, saat dikonfirmasi di Surabaya, mengatakan proses evakuasi berhasil dilakukan pada sekitar pukul 01.00 WIB, Jumat dini hari.

Mobil bak terbuka pikap nomor polisi B-9088-ZE tercebur ke laut di Dermaga Jamrud Selatan Tanjung Perak Surabaya pada sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis (15/3) sore, karena pengemudinya, Hutomo, warga Semolowaru Elok Surabaya, lupa tidak memasang rem tangan saat memarkirnya.

Tidak ada korban jiwa karena pengemudinya saat kecelakaan ini terjadi sedang memancing di dermaga tersebut.


Manager Terminal Jamrud PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Cabang Tanjung Perak Surabaya Denny Wuwungan mengaku dirugikan atas peristiwa kecelakaan ini karena operasional dermaganya menjadi terhenti selama proses evakuasi berlangsung.

Dia menyebut salah satunya kapal penumpang KM Kumala yang berlayar dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, terlambat sandar di Dermaga Jamrud Selatan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

"KM Kumala menurut jadwal sandar di Dermaga Jamrud Selatan pukul 23.00 WIB tadi malam. Terpaksa harus menunggu sampai proses evakuasi di dermaga selesai," katanya.

Denny mengatakan tidak mungkin memindahkan tempat sandar KM Kumala ke dermaga lain di lingkungan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya karena semuanya telah terjadwal bagi kapal-kapal lainnya.

"Selain itu tempat sandar yang cocok dengan ukuran KM Kumala cuma di Dermaga Jamurd Selatan ini saja," ujarnya.

Pada akhirnya KM Kumala sandar di Dermaga Jamrud Selatan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menjelang subuh tadi pagi setelah proses evakuasi selesai.

Denny mengatakan seluruh biaya proses evakuasi ditanggung oleh pemilik mobil yang tercebur ke laut. "Sekarang operasional Dermaga Jamrud Selatan Pelabuhan Tanjung Perak sudah normal kembali," ucapnya. (*)
Video Oleh Hanif Nasrullah

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018