Pasuruan (Antaranews Jatim) - Rumah Tahanan (Rutan) Bangil, Pasuruan, Jawa Timur Bekerjasama dengan RSUD Bangil memberikan pengobatan massal terutama untuk penyakit kulit dan kelamin kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Dokter RSUD Bangil dr. Buih Amartiwi, Sp.KK. Sabtu mengatakan, terdapat 465 WBP Rutan Bangil yang ikut diperiksa dalam kegiatan kali ini.

"Obat itu bukan solusi utama dari pemberantasan penyakit kulit, melainkan pola hidup sehat dengan cara menjaga kebersihan diri maupun lingkungan sekitar," katanya saat memberikan pengarahan dalam kegiatan pengobatan massal tersebut.

Ia mengatakan, mandi minimal dua kali sehari dengan menggunakan sabun mandi, kemudian keringkan dengan handuk yang kering dan bersih.

"Begitu juga dengan lingkungan sekitar, harus selalu dijaga kebersihannya. Pakaian setiap hari ganti, lalu dicuci, handuknya juga dicuci, saya lihat sinar matahari sebenarnya juga cukup kok ini," ujarnya.

Pada kesemoatan yang sama, Kepala Rutan Bangil, Wahyu Indarto, mengatakan, pada kegiatan ini dirinya mengajak seluruh WBP kerja bakti membersihkan kamar hunian,

"Besok hari Minggu, kan libur dan bisa kerja bakti. Barang-barang yang sekiranya tidak diperlukan, dikeluarkan, dibuang di tempat sampah," ujarnya.

Menurutnya, pengobatan untuk jenis penyakit kulit, seharusnya dilakukan secara serentak seperti ino karena kalau tidak serentak maka WBP yang sudah sembuh akan kembali terjangkit, tertular oleh temannya yang belum sembuh.

"Maka untuk hari ini seluruh WBP mendapatkan pelayanan berupa pengobatan penyakit kulit secara menyeluruh," ucapnya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018