Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Perusahaan Daerah Air Minum Delta Tirta Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur akan memanfaatkan air Sungai Kali Mati di Kecamatan Tarik untuk air baku PDAM setempat.
Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, Rabu mengatakan, kebutuhan air baku PDAM Kabupaten Sidoarjo tiap tahunnya semakin meningkat.
"Hal tersebut dikarenakan semakin bertambahnya jumlah penduduk Sidoarjo, dan dengan dibangunnya "Long Storage" atau bangunan penahan sungai Kali Mati, kebutuhan air baku air minum PDA Delta Tirta Sidoarjo dapat terpenuhi," katanya di sela kegiatan Sosialisasi Pembangunan Long Storage Kali Mati.
Ia juga meminta kepada pihak mendukung terlaksananya pembangunan "Long Storage" Kali Mati dan kepada seluruh masyarakat Sidoarjo khususnya yang berada di sepanjang sungai Kali Mati dapat mendukung sepenuhnya pembangunannya.
"Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sangat berharap agar pelaksanaan program pembangunan "Long Storage" Kali Mati ini dapat secepatnya terealisasi dengan baik, lancar dan sukses," katanya.
Sementara itu, Kepala BBWS Brantas Fauzi Idris mengatakan sumber air baku air minum di Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto sangat langka. Pasalnya dua wilayah tersebut tidak mempunyai sumber-sumber air seperti sumber air pegunungan.
"Dengan upaya pembangunan "Long Storage" Kali Mati tersebut diharapkannnya kebutuhan air baku air minum dapat terpenuhi," katanya.
Ia menjelaskan, sumber airnya didapat dari sungai Brantas dengan box culver saluran tertutup dan diujung "Long Storage" Kali Mati akan dibuatkan rumah pompa untuk PDAM Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto.
"Kami berharap semua dapat mendukung serta memantau dan mengawasi agar pelaksanaan pembangunannya dapat tepat waktu, tepat mutu dan tepat fungsi," ucapnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018