Tulungagung (Antaranews Jatim) - Belasan rumah dan fasilitas umum dilaporkan rusak berat akibat diterjang angin puting beliung di Desa Tanjung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Senin.


Tidak ada korban jiwa dalam bencana yang berlangsung hanya beberapa menit tersebut.


Namun dampak kerusakan ditaksir menyebabkan kerugian puluhan juta rupiah.


Menurut keterangan saksi korban warga, Suparno, angin kencang atau puting beliung terjadi sekitar pukul 10.00 WIB saat mau turun hujan deras.


"Saat itu dari utara muncul gulungan angin serta suara gemuruh menuju selatan. Kejadiannya bersamaan dengan turunnya hujan yang cukup deras," tuturnya.


Suparno segera berlindung di dalam rumah. Tapi terjangan angin menyebabkan atap rumahnya porak poranda.


Kondisi tak kalah parah dialami belasan rumah lain di jalur lintasan puting beliung.


"Gulungan angina itu menerjang rumah-rumah warga," kata Suparno.


Setidaknya ada 15 rumah warga dan sebuah tempat parkir sepeda sebuah masjid di dusun Bandil mengalami kerusakan tingkat sedang.?


Rata-rata kerusakan tersebut, terjadi pada atap genting dan asbes yang berterbangan dan rontok tersapu dahsyatnya puting beliung.


Bahkan sebuah rumah, seluruh atap asbes teras rumah terhempas terjangan puting beliung, sehingga tidak satupun atap abses yang tersisa.


Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tulungagung yang datang ke lokasi bencana langsung mengadakan pendataan terhadap rumah warga yang rusak.


"Saat ini masih dilakukan pendataan jumlah rumah warga dan fasilitas umum lainnya yang mengalami kerusakan, untuk segera mendapat bantuan dari pemerintah," kata petugas BPBD bernama Gunawan. (*)

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018