‎Surabaya (Antara Jatim) - Bakal calon Wakil Gubernur Jawa Timur Abdullah Azwar Anas mematangkan materi kampanye menghadapi Pilkada 2018 dengan fokus pada mengolah beragam inovasi yang dilakukannya di Banyuwangi.

“Inovasi adalah nafas bagi pemerintah daerah, karena hanya dengan itulah kita bisa meningkatkan pelayanan publik,” ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Selasa malam.

Menurut dia, saat ini ekspektasi masyarakat tinggi sehingga jika tidak berinovasi maka pemerintah daerah akan kelimpungan.

Anas, sapaan akrabnya, mengaku selama memimpin Banyuwangi telah melakukan sejumlah inovasi setiap tahunnya, bahkan prestasinya termasuk dalam jajaran inovasi terbaik tingkat nasional.

Tak itu saja, terdapat tiga inovasi Banyuwangi yang mewakili Indonesia dalam ajang pelayanan publik tingkat dunia yang digelar PBB (United Nations Public Service Awards/UNPSA) di Belanda.

“Programnya yaitu program Sakina (pengurangan angka kematian ibu), Pujasera (perubahan perilaku sanitasi masyarakat), dan program Bayi Lahir Procot Pulang Bawa Akta yang memfasilitasi penerbitan akta kelahiran secara kilat,” ucapnya.

Bacawagub yang maju mendampingi Saifullah Yusuf tersebut memastikan akan menjadikan beragam inovasi Banyuwangi sebagai materi kampanye untuk meyakinkan publik Jatim.

“Kami sudah survei, publik melihat pada kinerja. Apa yang sudah dilakukan, bukan yang akan dilakukan,” kata kandidat yang diusung koalisi PKB dan PDI Perjuangan tersebut. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017