Surabaya (Antara Jatim) - Sedikitnya dua ribu pengusaha akan mengikuti pameran produk Indonesia Timur di Garden Palace  Surabaya, Jawa Timur, dalam rangkaian pameran bertajuk "Indonesia Bagian Timur" (IBT) Expo 2017.

"Nanti direncanakan akan ada 2.000 pengusaha dari berbagai sektor bisnis akan bertemu. Tahun lalu tercatat hanya sekitar 1.000 pengusaha yang hadir," kata  Director of Sales And Marketing Garden Palace Hotel Rahmi D Pris di Surabaya, Kamis.

Rahmi dalam konferensi persnya mengatakan dengan hadirnya ribuan pengusaha diharapkan transaksi tahun ini bisa meningkat menjadi Rp150 miliar dibanding tahun 2016 yang hanya mencapai Rp50 miliar.

"Kami optimistis bisa mencapai target tersebut, sebab pameran tahun ini lebih lama digelar, yakni lima hari dari Rabu (29/11) hingga Minggu (3/12), sedangkan tahun lalu hanya digelar tiga hari," katanya.

Sementara itu, beberapa daerah Indonesia Bagian Timur yang ambil bagian di pameran ini antara lain Provinsi Nusa Tenggara Timur, Halmahera, Maluku Utara dengan menyuguhkan potensi produk unggulan kawasan setempat.

"Partisipasi peserta meningkat dari tahun sebelumya dengan hadirnya Kabupaten Buleleng, Saumlaki, Gresik dan Malang. Pengunjung expo pun diprediksikan mencapai 2 kali lipat dari pengunjung tahun lalu," katanya.

Ketua Panitia Penyelenggara IBT Expo 2017 sekaligus Manager Garden Palace Hotel Mulyadi Yasin Saleh mengatakan pameran ini mengusung tema yang sama, yakni 'When East Java Mots Eastern lndonesia Part 2'.

Selain itu, kata dia, tidak hanya menggandeng Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi serta Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), namun juga tuan rumah Pemerintah Provinsi Jatim.

"Indonesia Bagian Timur dan Jawa Timur memiliki potensi kekayaan alam dan produk unggulan yang luar biasa. Potensi inilah yang akan kami tampilkan pada lBT Expo 2017," katanya.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017