Surabaya (Antara Jatim) - CEO Pelindo III, IG N Askhara Danadiputra mengaku siap memberikan penghargaan kepada siapa pun yang melapor terkait adanya pungutan liar atau pungli di wilayah pelabuhan, sebagai upaya komitmen untuk berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya.

"Selama ini kami berupaya memberikan layanan tebaik kepada shipping line atau pengguna jasa kepelabuhanan, namun demikian kami masih menerima banyak keluhan adanya pungli dan pemerasan," kata Askhara, pada acara bertajuk 'coffee morning' yang diselenggarakan di Panti Tjahaja Armada, Koarmatim, Jumat.

Oleh karena itu, Askhara, berancana memberikan penghargaan kepada pengguna jasa kepelabuhanan dan pegawai Pelindo III yang melaporkan adanya tindak pungli/pemerasan. 

"Kami akan stop memberikan layanan kepada shipping line yang ketahuan melakukan pembayaran terhadap pungli yang diminta oleh pegawai Pelindo III," tuturnya.

Sebelumnya, pada acara Coffee Morning dilakukan diskusi yang mengusung tema "Menjalin silaturahmi, membangun sinergitas, dan kebersamaan masyarakat maritim Surabaya dan sekitarnya dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Panglima Armatim Laksda TNI, Darwanto M.AP, CEO Pelindo III, IG N Askhara Danadiputra, Engineering, Information and Communication Technology Director Husein Latief, Human Capital dan General Affair Director, Toto Heli Yanto.

Selain itu President Director TPS, Yon Irawan, President Director Terminal Teluk Lamong, Dothy dan pemegang kebijakan serta pengguna jasa Pelabuhan Tanjung Perak.

Panglima Armatim Laksda TNI Darwanto berharap melalui kegiatan ini para pemegang kebijakan mendapatkan aspirasi dan masukan dari stakeholder lain.(*)



Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017