Jember (Antara Jatim) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 9 Jember menjalankan KA Mutiara Timur tambahan relasi Banyuwangi-Surabaya pada saat akhir pekan yakni Sabtu (7/10) dan Minggu (8/10).

"Operasional rangkaian kereta baru tersebut untuk memenuhi harapan masyarakat akan transportasi massal yang aman, nyaman, tepat waktu dan dengan tarif yang terjangkau pada saat akhir pekan," kata Manajer Humas PT KAI Daop 9 Luqman Arif di Kabupaten Jember, Jumat.

Ia mengatakan rangkaian KA Mutiara Timur tambahan tersebut terdiri dari delapan kereta kelas ekonomi jenis premium dengan kapasitas masing-masing berjumlah 80 tempat duduk atau kapasitas total berjumlah 640 tempat duduk.

"Kereta premium adalah kereta produksi PT INKA yang merupakan terobosan pelayanan dari PT KAI karena kereta itu termasuk kelas ekonomi, namun setaraf kelas eksekutif dengan tempat duduk yang bisa diatur," tuturnya.

Kapasitasnya hanya 80 tempat duduk di setiap kereta dan fasilitas lainnya adalah tersedianya layar televisi untuk menambah kenyamanan penumpang menikmati perjalanan dengan kereta tersebut.

Menurut Luqman KA Mutiara Timur tambahan dijadwalkan berangkat dari Stasiun Banyuwangi pada pukul 11.05 WIB dan datang di Stasiun Surabaya Gubeng pada pukul 18.05 WIB atau menempuh perjalanan selama 7 jam. 

"Dalam perjalanan, KA Mutiara Timur tambahan akan berhenti di Stasiun Karang Asem, Stasiun Temuguruh, Stasiun Kalisetail, Stasiun Kalibaru, Stasiun Kalisat, Stasiun Jember, Stasiun Rambipuji, Stasiun Tanggul, Stasiun Probolinggo, Stasiun Pasuruan, Stasiun Sidoarjo dan Stasiun Surabaya Gubeng," katanya.

Ia menjelaskan KA Mutiara Timur tambahan termasuk KA komersial (nonsubsidi) dengan tarif Rp140.000 dan berlaku "single" tarif, sehingga masyarakat yang ingin memesan tiket KA Mutiara Timur tambahan bisa dilakukan sejak Rabu (4/10) di channel resmi PT KAI, baik di loket Stasiun ataupun berbagai channel eksternal. 

"KA Mutiara Timur tambahan hanya beroperasi saat weekend yakni hari Sabtu dan Minggu karena biasanya okupansi penumpang meningkat di Daop 9 pada akhir pekan, sehingga masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan tambahan rangkaian KA baru tersebut," ujarnya.

Di Daop 9 Jember, setiap hari tercatat tujuh keberangkatan KA jarak jauh yakni KA Mutiara timur siang dengan relasi Banyuwangi - Surabaya, KA Mutiara timur malam dengan relasi Banyuwangi - Surabaya, kemudian KA Sri tanjung relasi Banyuwangi - Lempuyangan.

Selanjutnya KA Probowangi relasi Banyuwangi - Surabaya,  KA Tawang alun relasi Banyuwangi - Malang, KA Logawa relasi Jember - Purwokerto, dan KA Rangga jati relasi Jember - Cirebon, sedangkan untuk KA lokal tercatat ada empat kali perjalanan yakni KA lokal Pandan wangi relasi Jember - Banyuwangi PP.

"Dengan dijalankannya KA Mutiara Timur tambahan itu semoga bisa memenuhi keinginan masyarakat yang bepergian menggunakan moda transportasi kereta api, terutama pada saat week end yang okupansi KA jarak jauhnya sangat tinggi," katanya, menambahkan.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017