Magelang, (Antara) - Presiden Joko Widodo saat meninjau jembatan gantung Mangunsuko di kecamatan Dukun, kabupaten Magelang menargetkan penambahan pembangunan jembatan gantung hingga 300 unit pada 2018.

"Tahun ini kita memang membangun tidak banyak, hanya 70-an, tahun depan kita targetkan minimal 300 (jembatan), tahun depannya lagi kita lipatkan lagi karena permintaan yang masuk ke kita ribuan," kata Presiden Joko Widodo, Senin.

Jembatan itu menghubungkan desa Mangunsuko dengan desa Sumber sepanjang 90 meter. Presiden saat meninjau juga ditemani oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Jembatan-jembatan seperti ini sangat diperlukan sekali terutama dalam menghubungkan desa ke desa, atau kecamatan ke kecamatan, jumlahnya ribuan bukan hanya di Jawa maupun di luar Jawa, kebutuhannya sangat banyak sekali," tambah Presiden.

Dengan berdirinya jembatan itu, Presiden berharap mobilitas masyarakat desa dapat lebih cepat dan akhirnya mendorong roda ekonomi desa.

"Jembatan ini kan bisa dilewati kendaraan, tentu saja mobilitas orang atau barang bisa cepat, kalau tidak kan harus memutar ke sana," ungkap Presiden.

Namun menurut Presiden, tidak semua kelengkapan jembatan harus dikerjakan pemerintah pusat.

"Ya nanti urusan (lampu) itu oleh (pemerintah) desa kabupatan, jangan semuanya pemerintah pusat. Tadi saya sudah perintahkan ke Pak Menteri minimal 300 buah tahun depan karena permintaan yang masuk ke saya jumlahnya ribuan," ucap Presiden, menegaskan.

Presiden pun meyakini bahwa konstruksi jembatan itu akan kuat hingga bertahun-tahun. "Konstruksinya kayak begini bagusnya," tambah Presiden.(*) 
Video oleh: Desca Lidya

Pewarta: Desca Lidya Natalia

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017