Situbondo (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur kembali akan menggelar pameran bursa kerja pada 8 hingga 9 September 2017 bekerja sama dengan puluhan perusahaan dan bertujuan mengurangi angka pengangguran di Kota Santri itu.
"Bursa kerja atau 'Situbondo Job Fair 2017' ini akan dilaksanakan di Alun-Alun Kota Situbondo selama dua hari (8-9 September 2017)," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pemkab Situbondo Junaidi di Situbondo, Kamis.
Ia menyebutkan, ada sekitar 50 perusahaan pada Bursa Kerja 2017 Situbondo bergerak di berbagai bidang, di antaranya perusahaan perbankan, 'minimarket', perbengkelan, telekomunikasi, pelatihan kerja, perhotelan dan yang lainnya.
Bursa kerja ini dilaksankan, katanya, bertujuan untuk membantu dan menjembatani masyarakat serta mencarikan lapangan pekerjaan guna mengurangi angka pengangguran di Situbondo.
"Para pencari kerja diharapkan memanfaatkan momen ini untuk mencari pekerjaan yang cocok dan diminati," katanya.
Untuk sistem rekrutmen, lanjut dia, diserahkan pada masing-masing perusahaan dan Disnakertrans Situbondo hanya menyediakan ruangan untuk perusahaan yang akan melakukan wawancara terhadap pelamar atau pencari kerja.
Junaidi menambahkan, selama ini lowongan pekerjaan oleh perusahaan terkesan tertutup, dan sekarang pemerintah daerah setempat membuka seluas-luasnya agar perusahaan merekrut pegawai yang memiliki kompentensi sesuai kebutuhan perusahaan.
"Dan tentunya dengan adanya bursa kerja, para pencari kerja juga dapat memperoleh pekerjaan sesuai yang mereka inginkan," tuturnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
"Bursa kerja atau 'Situbondo Job Fair 2017' ini akan dilaksanakan di Alun-Alun Kota Situbondo selama dua hari (8-9 September 2017)," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pemkab Situbondo Junaidi di Situbondo, Kamis.
Ia menyebutkan, ada sekitar 50 perusahaan pada Bursa Kerja 2017 Situbondo bergerak di berbagai bidang, di antaranya perusahaan perbankan, 'minimarket', perbengkelan, telekomunikasi, pelatihan kerja, perhotelan dan yang lainnya.
Bursa kerja ini dilaksankan, katanya, bertujuan untuk membantu dan menjembatani masyarakat serta mencarikan lapangan pekerjaan guna mengurangi angka pengangguran di Situbondo.
"Para pencari kerja diharapkan memanfaatkan momen ini untuk mencari pekerjaan yang cocok dan diminati," katanya.
Untuk sistem rekrutmen, lanjut dia, diserahkan pada masing-masing perusahaan dan Disnakertrans Situbondo hanya menyediakan ruangan untuk perusahaan yang akan melakukan wawancara terhadap pelamar atau pencari kerja.
Junaidi menambahkan, selama ini lowongan pekerjaan oleh perusahaan terkesan tertutup, dan sekarang pemerintah daerah setempat membuka seluas-luasnya agar perusahaan merekrut pegawai yang memiliki kompentensi sesuai kebutuhan perusahaan.
"Dan tentunya dengan adanya bursa kerja, para pencari kerja juga dapat memperoleh pekerjaan sesuai yang mereka inginkan," tuturnya. (*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017