Apa hubungan Perayaan Hari Kemerdekaan dengan SEA Games? Jawabnya, semangat untuk meraih prestasi setinggi-tingginya di saat hari istimewa . Penyelenggaraan SEA Games XXIX akan berlangsung di Malaysia pada 19 hingga 30 Agustus, sedangkan perayaan Hari Ulang Tahun  Ke-72 Kemerdekaan RI juga berlangsung pada bulan ini.

Momentum perayaan kemerdekaan diharapkan bisa menjadi  penyemangat sekaligus bangkitnya para olahragawan di Tanah Air untuk menorehkan prestasi tertinggi di kawasan bangsa-bangsa Asia Tenggara. Indonesia sebagai negara terbesar di ASEAN dengan jumlah penduduk sekitar 250 juta jiwa, diharapkan mampu mencapainya.

Selama 29 kali penyelenggaraan pesta olahraga multievent dua tahunan di Asia Tenggara yang dimulai tahun 1959 ini,  Indonesia baru ikut pada SEA Games VIII tahun 1975. Indonesia telah merebut gelar juara umum 10 kali. Sementara 18 edisi lainnya direbut negara Thailand 13 kali, Burma/Myanmar dua kali dan masing-masing sekali diraih Malaysia, Filipina serta Vietnam.

Pada SEA Games edisi sebelumnya (ke-28) di Singapura, Indonesia hanya menduduki peringkat ke-5 pengumpul medali terbanyak 47 emas, sehingga wajar bila Kemenpora dan KONI "hanya" pasang target SEA Games XXIX di Malaysia menduduki peringkat ke-4 dengan cukup meraih 55 medali emas 95 perak dan 30 perunggu, atau naik satu strip.

Pada SEA Games di Malaysia yang mempertandingkan 38 cabang olahraga, Indonesia akan mengikuti 37 cabang olahraga (cabor) dengan kontingen sebanyak 870 orang, yang terdiri atas 533 orang atlet, 170 pelatih-manajer serta 55 orang perangkat pendukung.

Dengan kekuatan sebesar itu,  naik peringkat satu strip, tentunya bukan merupakan "prestasi" terbaik bagi bangsa terbesar di Asia Tenggara. Indonesia layak kembali meraih predikat terbaik di Asia Tenggara dengan meraih medali terbanyak hingga kembali menjadi juara umum.

Presiden Joko Widodo saat melepas kontingen RI ke SEA Games XXIX di Istana Negara Jakarta (7/8) berharap Indonesia meraih juara umum. "Kita bisa 10 kali meriah juara umum, kenapa tidak ditambah jadi 11 kali. Sebanyak 259 juta jiwa rakyat Indonesia menanti prestasimu (para atlet)," ucap Jokowi, saat itu.

Harapan presiden ini tentu wajar dan sejalan dengan keinginan rakyat, sebab prestasi di SEA Games menjadi tolak ukur ke jenjang lebih tinggi, yakni Asian Games tahun 2018 yang akan berlangsung di Indonesia (Jakarta dan Palembang). Sebagai tuan rumah kelak, Indonesia tentunya tidak ingin dipermalukan dari segi penyelenggaraan dan prestasi.

Oleh karena itu, perayaan kemerdekaan kali ini diharapkan bisa  menjadi momentum bagi para "pejuang" olahraga untuk berprestasi dengan meraih medali sebanyak-banyaknya. Predikat juara umum di Asia Tenggara diharapkan bisa kembali ke pangkuan "Ibu Pertiwi".  Bonus bagi para atlet telah menanti. Selamat berlaga... Selamat berprestasi... "Kita bisa"...!. (*)

Pewarta: Chandra Hamdani Noor

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017