Bojonegoro (Antara Jatim)  - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, meminta kepolisian resor (polres) melakukan sosialisasi internet sehat di seluruh sekolah sebagai usaha memberikan bekal kepada siswa untuk menangkal kejahatan di dunia maya.

"Sosialisasi internet sehat dan cerdas bermedia di era digital sangat diperlukan oleh para pelajar. Kami berharap sosialisasi seperti ini bisa dilaksanakan di seluruh sekolahan di Bojonegoro," kata Kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro Hanafi di SMPN 1 Gayam, Selasa.

Berbicara dalam sosialisasi internet sehat dan cerdas,  ia menegaskan para siswa di daerahnya harus memperoleh pembekalan cara memanfaatkan internet yang sehat dan cerdas agar terhindar dari kejahatan dunia maya.

Apalagi, lanjut dia, dari hasil survei sekitar 75 persen pengguna internet adalah kalangan pelajar dan mahasiswa.

"Perlu ada pembekalan khusus agar tidak terjadi kesalahan saat memanfaatkan kecanggihan era digital," katanya menegaskan.

Pada kesempatan itu, Kasubbag Humas Polres Bojonegoro AKP Mashadi, kepada para siswa SMPN 1 Gayam menjelaskan para siswa selaku pengguna atau user, sangat rentan sekali terpengaruh isu "sara", berita "hoax" maupun ujaran kebencian lainnya.

"Kalau kita tidak pandai menilai hal tersebut, kita akan termakan oleh kejahatan dunia maya," katanya menegaskan.

Ia juga meminta para siswa berhati-hati setiap akan mengunggah sesuatu, mulai tulisan, gambar maupun video, sebab jangan sampai sesuatu yang menurut perhitungan  biasa, akan tetapi bisa menjadi luar biasa.

Polres, menurut dia, telah membentuk tim "Cyber Troops" yang bertugas sehari harinya adalah melakukan patroli di dunia maya, sehingga kalau ada kejahatan di dunia maya cepat diketahui dan segera di tindak lanjuti.

"Meskipun tim "cyber troops" belum resmi di luncurkan, namun kita sudah bekerja dan mengungkap kasus kejahatan di dunia maya," ucapnya.

Humas ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) Rexy Mawardijaya mengatakan EMCL mendukung sepenuhnya kegiatan sosialisasi internet sehat dan cerdas karena merupakan usaha meningkatkan pendidikan di masyarakat terutama di sekitar lapangan proyek Banyuurip di Kecamatan Gayam.(*)




Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017