Bojonegoro (Anta, 23/7 (Antara) - Dua korban tenggelam di Kali Tinggang, Desa Bancer, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, yaitu Rafa Emilul Fatta Syarif (6) dan Choco Dzaki Jumayil Riqulloh (7), ditemukan warga sudah dalam keadaan meninggal dunia, Minggu.
"Warga menemukan dua korban tenggelam di dasar Kali Tinggang," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro MZ. Budi Mulyono, di Bojonegoro, Minggu.
Sesuai laporan yang diterima, kata dia, kedua korban itu ditemukan warga di lokasi yang bersangkutan tenggelam di Kali TInggang, sekitar pukul 14.30 WIB.
Sesuai keterangan saksi, kata dia, kedua korban Rafa Emilul Fatta Syarif dan Choco Dzaki Jumayil Riqulloh berangkat untuk bermain-main di Kali Tinggang bersama dengan temannya Muhammad Ilham sekitar pukul 09.30 WIB.
"Tetapi Muhammad Ilham pulang terlebih kerumah," katanya.
Karena kedua korban tidak pulang, menurut dia, keluarga korban bersama masyarakat mencari di Kali Tinggang dan hanya menjumpai pakaian dan sandal korban kedua korban di tepi Kali Tinggang.
"Sejumlah warga mencari korban dengan cara menyelam hingga akhirnya menemukan kedua korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata dia.
Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Ngraho, lanjut dia, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh kedua korban. Saat ini, kedua korban warga Desa Bancer, Kecamatan Ngraho, sudah diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.
"Kedua korban kemungkinan tidak bisa berenang, sedangkan lokasi Kali Tinggang tempat keduanya bermain-main cukup dalam," kata dia menjelaskan.
Menurut Kapolsek Ngraho, Bojonegoro AKP Purwanto, dokter Puskesmas Ngraho hanya melakukan pemeriksaan luar kedua korban, karena keluarga korban menolak otopsi.
"Keluarga korban menolak untuk otopsi ya kami minta membuat surat pernyataan," ucapnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
"Warga menemukan dua korban tenggelam di dasar Kali Tinggang," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro MZ. Budi Mulyono, di Bojonegoro, Minggu.
Sesuai laporan yang diterima, kata dia, kedua korban itu ditemukan warga di lokasi yang bersangkutan tenggelam di Kali TInggang, sekitar pukul 14.30 WIB.
Sesuai keterangan saksi, kata dia, kedua korban Rafa Emilul Fatta Syarif dan Choco Dzaki Jumayil Riqulloh berangkat untuk bermain-main di Kali Tinggang bersama dengan temannya Muhammad Ilham sekitar pukul 09.30 WIB.
"Tetapi Muhammad Ilham pulang terlebih kerumah," katanya.
Karena kedua korban tidak pulang, menurut dia, keluarga korban bersama masyarakat mencari di Kali Tinggang dan hanya menjumpai pakaian dan sandal korban kedua korban di tepi Kali Tinggang.
"Sejumlah warga mencari korban dengan cara menyelam hingga akhirnya menemukan kedua korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata dia.
Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Ngraho, lanjut dia, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh kedua korban. Saat ini, kedua korban warga Desa Bancer, Kecamatan Ngraho, sudah diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.
"Kedua korban kemungkinan tidak bisa berenang, sedangkan lokasi Kali Tinggang tempat keduanya bermain-main cukup dalam," kata dia menjelaskan.
Menurut Kapolsek Ngraho, Bojonegoro AKP Purwanto, dokter Puskesmas Ngraho hanya melakukan pemeriksaan luar kedua korban, karena keluarga korban menolak otopsi.
"Keluarga korban menolak untuk otopsi ya kami minta membuat surat pernyataan," ucapnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017