Pamekasan (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur mendukung pengembangan objek wisata desa sebagai upaya untuk meningkatkan ekonomi kreatif di wilayah itu.

Menurut Bupati Pamekasan Achmad Syafii, objek wisata desa yang layak dikembangkan dan perlu mendapatkan dukungan pemkab adalah objek wisata alam Bukit Brukoh.

"Objek wisata ini telah dikenal luas oleh masyarakat, baik masyarakat Pamekasan ataupun masyarakat dari kabupaten lain selain Pamekasan," ujar Bupati Achmad Syafii di Pamekasan, Selasa.

Objek wisata Bukit Brukoh ini, terletak di Desa Bajang, Kecamatan Pakong, sekitar 15 kilometer ke arah utara Kota Pamekasan.

Objek wisata ini mulai berkembang dan dikenal luas oleh publik Madura, setelah Moh Mokri warga Dusun Sannep di desa itu menjabat sebagai kepala desa.

Mokri kemudian mengembangkan objek wisata itu bekerja sama dengan komunitas wartawan Pamekasan dalam program "Ayo Mampir Pamekasan".

Pada musim kompetisi sepak bola Piala Presiden 2017, Bukit Brukoh menjadi sasaran program dan semua pemain sepak bola ISC yang masuk group lima dan berkandang di Pamekasan diajak mengunjungi objek wisata tersebut.

Sejak kala itu, objek wisata bukit brukoh menjadi terkenal, hingga banyak pengunjung seperti sekarang ini.

"Hanya saja dana yang kami gunakan untuk membangun fasilitas dan kelengkapan objek wisata merupakan dana desa dan belum ada sentuhan dana dari Pemkab Pamekasan," kata Kepala Desa Bajang Moh Mukri menuturkan.

Ia yakin, jika pemkab bisa mengalokasikan anggaran untuk pengembangan objek wisata di desa itu, maka kedepan akan lebih baik.

Sementara, sejak objek wisata ini dikenal luas masyarakat Madura, geliat ekonomi rakyat Desa Bajang semakin baik.

Sebab di sekitar lokasi objek wisata kini sudah mulai banyak pedagang berjualan aneka makanan dan minumen untul wisatawan yang berkunjung ke lokasi objek wisata itu. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017