Pamekasan, (Antara Jatim) - Arus mudik di ruas jalan utara di Kota Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur sejak Rabu pagi hingga malam, terpantau normal belum ada lonjakan jumlah penumpang yang berarti dan kendaraan yang melintas juga belum terlalu tinggi.

"Penumpang bus yang turun di Terminal Bus Ronggosukowati ini juga masih terpantau normal, belum ada lonjakan yang berarti," kata Kepala Dinas Perhubungan Pamekasan Ajib Abdullah, Kamis.

Sedangkan berdasarkan pantauan, mulai Rabu pagi hingga malam, kendaraan yang melintas di jalur mudik ini antara 15 hingga 20 unit kendaraan per detik dan umumnya didominasi kendaraan pribadi, baik roda empat maupun roda dua.

Ia memperkirakan arus mudik Lebaran akan terjadi peningkatan pada H-2 dan H-1 Lebaran, sebagaimana kebiasaan tahun-tahun sebelumnya, karena  saat itu kan sudah libur Lebaran. Jadi ada kemungkinan mulai ada peningkatan..

Selain itu, kata mantan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemkab Pamekasan tersebut, peningkatan pemudik pada H-2 hingga H-1 Lebaran itu, sesuai dengan kebiasaan pada musim mudik Lebaran tahun sebelumnya.

Sementara itu, guna meningkatkan pelayanan kepada para pemudik, Dishub Pemkab Pamekasan juga mendirikan pos layanan pemeriksaan kesehatan gratis bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pemkab Pamekasan.

"Kami juga membuat tempat istiharat khusus bagi pemudik," katanya, menjelaskan.

Pada musim mudik Lebaran 1438 Hijriah , Dishub Pemkab Pamekasan dan Polres Pamekasan mendirikan sebanyak 5 pos pantau Lebaran, tersebar di Jalan Raya Kecamatan Tlanakan, Jalan Raya Talang Siring dan Jalan utara di wilayah Pantai Utara Pamekasan. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017