Lamongan (Antara Jatim) -  Dinas Kesehatan, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, meminta kesiapsiagaan dokter yang mengambil cuti untuk tetap siap dipanggil pada saat menghadapi arus mudik dan balik Lebaran.

"Dokter dan perawat di Puskesmas harus dalam kondisi siap panggil selama cuti lebaran nanti. Sehingga jika sampai ada kejadian luar biasa seperti kecelakaan atau keracunan makanan, pasien bisa segera tertangani," kata Kepala Dinas Kesehatan Lamongan, Taufiq Hidayat di Lamongan, Selasa.

Oleh karena itu, Taufiq meminta seluruh unit Puskesmas di wilayahnya untuk tetap siaga dan memberi pelayanan selama masa cuti Lebaran Idul Fitri 1438 H ini.

"Itu kami lakukan untuk mengantisipasi terjadinya kejadian luar biasa (KLB) yang memerlukan penanganan segera," ucapnya, menegaskan.

Selain memerintahkan kesiapsiagaan petugas medis di Puskesmas, Taufiq juga akan menyediakan pelayanan kesehatan di Pos Pantau Lebaran.

"Seperti tahun lalu, kami akan menyiapkan petugas kesehatan dan obat-obatan di Pos Pantau bersama Polres Lamongan," ujarnya.

Ia menyebutkan, dari 33 Puskesmas di Lamongan seluruhnya saat ini sudah memiliki fasilitas ambulanc dan UGD, 32 Puskesmas di antaranya memiliki fasilitas rawat inap, dan 1 Puskesmas dengan fasilitas rawat jalan.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017