Pemkot Surabaya-Pelindo Kerja Sama Pengembangan SDM

Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Kota Surabaya dan anak perusahaan Pelindo III, PT Pelindo Daya Sejahtera melakukan kerja sama di bidang pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia dan penyerapan tenaga kerja di Kota Pahalwan.

     

"Target kerja sama ini adalah peningkatan tenaga kerja. Selain memberikan bantuan keterampilan, juga bisa menerima sebagai pegawai. Khususnya tidak hanya berfokus pada kawasan Pelindo, tetapi akan keluar dari kawasan Pelindo. Jadi butuh lebih banyak tenaga kerja," kata  Dirut Pelindo III Ari Askhara saat penandatanganan kerja sama di Balai Kota Surabaya, Senin.

Menurut dia, selama ini Pelindo III telah bekerja sama dengan Pemkot Surabaya. Namun untuk penandatanganan kerja sama ini lebih fokus kepada penyiapan tenaga kerja untuk operasional di Pelindo III. 

Outputnya, lanjut dia, adalah demi memenuhi apa yang ditugaskan oleh Kementerian BUMN, di antaranya agar arus barang semakin cepat dan juga efisiensi biaya. 

Terkait berapa banyak kebutuhan Pelindo pada tenaga kerja, Ari menyebut belum bisa menyampaikan karena rencana pengembangan usaha sedang dibuat. "Kalau kami perlunya banyak. Tergantung berapa warga Surabaya yang bisa karena kami punya kualifikasi sendiri," ujarnya.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan Pemkot Surabaya membukakan peluang bagi warganya untuk bisa bekerja setelah lulus dari bangku sekolah menengah atas dan sederajat. 

April lalu, lanjut dia, sebanyak 24 anak-anak Surabaya telah diterima bekerja di PT Garuda Maintenance Facility (GMF). Itu merupakan salah satu dari program beasiswa yang diberikan Pemkot bagi mereka yang punya kompetensi tetapi berasal dari keluarga kurang mampu.

"Jadi anak-anak yang lulus SMA/SMK, kalau tidak mampu kuliah bisa langsung bekerja. Alhamdulillah Pelindo bisa membantu. Beberapa anak Surabaya juga sudah ada yang bekerja di anak perusahaan Pelindo. Ini anak-anak yang di GMF, sudah satu bulan bekerja dan terima gaji," ujarnya.

Nantinya, lanjut dia, Pemkot Surabaya melalui Dinas Sosial akan melakukan pendampingan untuk mengetahui keinginan dari anak-anak yang memiliki minat bekerja di anak perusahaan Pelindo III tersebut. "Jadi kalau ada anak yang mau, kita tanya dulu inginnya apa," ujarnya. (*)