Jember (Antara Jatim) - Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto mengatakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 98 akan mempercepat pembangunan infrastruktur di Desa Karangbayat, kabupaten setempat.

"Desa Karangbayat di Kecamatan Sumberbaru termasuk kategori desa tertinggal dari sekian desa yang ada, sehingga membutuhkan percepatan pembangunan, baik itu infrastruktur maupun pembangunan sumber daya manusianya," katanya di Jember, Sabtu. 

Menurutnya berbagai pembangunan infrastruktur dilakukan dalam kegiatan TMMD ke-98 tahun 2017 dengan fokus delapan pembangunan fisik yakni peningkatan jalan, perbaikan jembatan, pembuatan MCK, rehabilitasi mushala, pembuatan pos kamling, perbaikan drainase, plesterisasi, dan pembuatan jamban keluarga.

"Ada delapan pembanguan infrastruktur untuk membuka akses pembangunan desa terpencil di Desa Karangbayat, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan fisik dan nonfisik," katanya.

Kegiatan TMMD, lanjut dia, sebagai wujud kepedulian dan peran serta TNI dalam memberdayakan masyarakat dan desa yang diselenggarakan melalui berbagai program tersebut, sehingga dapat meningkatkan SDM dan perekonomian, serta pembangunan.

"Kegiatan berlangsung selama satu bulan sejak 5 April hingga 4 Mei 2017 dengan sasaran kegiatan fisik perbaikan jalan dan infrastruktur lainnya sehingga aksesabilitas di desa terpencil bisa meningkat," ujarnya.

Ia menjelaskan seluruh personel TNI dan semua pihak akan bekerja keras karena faktor medan yang sangat menguras tenaga petugas yang terkait di kegiatan TNI dan masyarakat tersebut.

Sementara salah seorang warga Desa Karangbayat Sarito mengaku senang dengan pembangunan infrastruktur yang dilakukan TNI bersama warga, sehingga akses warga di sejumlah dusun tidak lagi sulit dijangkau.

"Kami sangat senang dengan pembangunan jembatan yang menghubugkan antar dusun, sehingga warga tidak lagi menembus jalan yang berbatu dan kadang banjir saat hujan deras turun di wilayah setempat," katanya. (*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017