Pemkab Sumenep Komunikasi Lintas Pemda Kembangkan Pariwisata

Sumenep (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Sumenep melakukan komunikasi lintas pemerintah daerah (pemda) di Jawa Timur untuk mengembangkan pariwisata setempat.

"Untuk tahap pertama, kami ingin membangun jaringan yang lebih formal dengan tujuh pemerintah kota/kabupaten. Nantinya akan diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman," kata Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep, Sufiyanto di Sumenep, Rabu.

Tujuh pemda yang akan diajak kerja sama oleh Pemkab Sumenep dalam rangka pengembangan pariwisata tersebut adalah Pemkot Surabaya, Pemkot Malang, Pemkab Malang, Pemkot Batu, Pemkab Banyuwangi, Pemkab Jember, dan Pemkab Probolinggo.

Disparbudpora Sumenep menilai tujuh pemerintah daerah tersebut layak diajak kerja sama untuk membangun dan mengembangkan pariwisata setempat.

Sesuai data pada 2014-2015, angka kunjungan wisatawan, baik wisatawan nusantara dan mancanegara ke tujuh kota/kabupaten di Jawa Timur itu lebih tinggi dibanding Sumenep.

"Pada masa mendatang tentunya kami ingin membangun jaringan pengembangan pariwisata dengan seluruh pemkab/pemkot se-Jawa Timur. Namun, untuk tahun ini, prioritasnya dengan tujuh pemkot/pemkab," kata Sofi, sapaan Sufiyanto, menerangkan.

Nantinya, wisatawan yang berkunjung ke tujuh daerah itu diharapkan diarahkan untuk melanjutkan perjalanan wisatanya ke Sumenep.

"Sebelumnya, kami sebenarnya sudah berkomunikasi dengan pihak terkait di tujuh pemda tersebut. Namun, untuk tahun ini diharapkan terbentuk jaringan formal yang tentunya akan didahului dengan penandatanganan nota kesepahaman," ujarnya.

Ia menjelaskan, rencana pembentukan jaringan formal dengan tujuh pemda itu merupakan salah satu kegiatan yang akan dilakukan Pemkab Sumenep guna menyukseskan tahun kunjungan wisata setempat pada 2018.

Sejak akhir 2016, Pemkab Sumenep mencanangkan 2018 sebagai tahun kunjungan wisata setempat.

Sesuai data di Disparbudpora Sumenep, jumlah wisatawan yang berkunjung ke objek wisata setempat pada 2014 sebanyak 544.623 orang, 2015 sebanyak 626.338 orang, dan 2016 sebanyak 855.946 orang.

Rinciannya: pada 2014 terdapat 544.245 wisatawan nusantara dan 378 wisatawan mancanegara ke Sumenep, 2015 sebanyak 626.921 wisatawan nusantara dan 417 wisatawan mancanegara, dan 2016 sebanyak 854.614 wisatawan nusantara dan 1.332 wisatawan mancanegara.

Sumenep memiliki banyak objek wisata yang dikunjungi wisatawan, di antaranya Museum dan Keraton Sumenep di Kecamatan Kota, Pantai Lombang di Batang Batang, dan Pantai Pulau Gililabak di Talango. (*)