Bojonegoro (Antara Jatim) - Tim Persibo Bojonegoro, Jawa Timur akan uji coba melawan PSPS Pekanbaru untuk memeriahkan HUT Persibo di Stadion Letjen H. Soedirman Bojonegoro pada 9 April mendatang.
Direktur Teknik Persibo Bojonegoro Nur Yahya, di Bojonegoro, Sabtu, menjelaskan laga uji coba tim berjuluk Laskar Angling Dharma melawan PSPS Pekanbaru, sudah hampir pasti.
"Manajemen PSPS Pekanbaru tidak keberatan dan sudah sepakat uji coba lawan Persibo pada 9 April," kata dia.
Bagi PSPS Pekanbaru, menurut dia, tidak masalah laga uji coba melawan Persibo, sebab pada 5 April posisinya berada di Semarang.
"Bagi PSPS Pekanbaru sebelum pulang, bisa melakukan laga uji coba dulu dengan Persibo," ucapnya.
Hanya saja, menurut dia, Manajemen Persibo yang harus mempersiapkan berbagai keperluan untuk memastikan laga antara Persibo melawan PSPS Pekanbaru bisa terlaksana.
"Tapi sudah hampir pasti Manajemen Persibo sepakat dengan persyaratan yang ditetapkan Manajemen PSPS Pekanbaru," paparnya.
Ia juga mengatakan manajemen juga mempersiapkan Persibo akan melakukan uji coba lagi melawan Persik Kediri dan Persis Solo.
"Uji coba melawan Persik Kediri dan Persis Solo setelah 15 April," ucapnya, menambahkan.
Dewan Suporter Persibo yang tergabung di dalam "Curva Nord" 1949 Arif Setiawan menyatakan suporter mendukung sepenuhnya laga uji coba Persibo melawan PSPS Pekanbaru.
"Suporter mendukung, bahkan kita akan mengerahkan suporter untuk membeli karcis secara penuh," kata dia, menegaskan.
Ia memperkirakan laga Persibo melawan PSPS Pekanbaru bisa menjaring sekitar 13.000 penonton, sebab sudah sekitar lima tahun pendukung juga masyarakat tidak pernah menyaksikan laga Persibo di kandangnya.
"Saya kira pendapatan dari tiket masuk bisa dimanfaatkan membayar pemain," ucapnya, menambahkan.
Suporter, lanjut dia, juga mendukung manajemen dalam merekrut pemain mengutamakan pemain lokal dalam persiapan Liga Nusantara (Linus).
"Pemain lokal cukup untuk memperkuat tim dalam laga Liga Nusantara,karena buktinya dalam Dirgantara Cup Persibo mampu bersaing dengan tim lainnya. Setidaknya pemain lokal minimal 50 persen," paparnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
Direktur Teknik Persibo Bojonegoro Nur Yahya, di Bojonegoro, Sabtu, menjelaskan laga uji coba tim berjuluk Laskar Angling Dharma melawan PSPS Pekanbaru, sudah hampir pasti.
"Manajemen PSPS Pekanbaru tidak keberatan dan sudah sepakat uji coba lawan Persibo pada 9 April," kata dia.
Bagi PSPS Pekanbaru, menurut dia, tidak masalah laga uji coba melawan Persibo, sebab pada 5 April posisinya berada di Semarang.
"Bagi PSPS Pekanbaru sebelum pulang, bisa melakukan laga uji coba dulu dengan Persibo," ucapnya.
Hanya saja, menurut dia, Manajemen Persibo yang harus mempersiapkan berbagai keperluan untuk memastikan laga antara Persibo melawan PSPS Pekanbaru bisa terlaksana.
"Tapi sudah hampir pasti Manajemen Persibo sepakat dengan persyaratan yang ditetapkan Manajemen PSPS Pekanbaru," paparnya.
Ia juga mengatakan manajemen juga mempersiapkan Persibo akan melakukan uji coba lagi melawan Persik Kediri dan Persis Solo.
"Uji coba melawan Persik Kediri dan Persis Solo setelah 15 April," ucapnya, menambahkan.
Dewan Suporter Persibo yang tergabung di dalam "Curva Nord" 1949 Arif Setiawan menyatakan suporter mendukung sepenuhnya laga uji coba Persibo melawan PSPS Pekanbaru.
"Suporter mendukung, bahkan kita akan mengerahkan suporter untuk membeli karcis secara penuh," kata dia, menegaskan.
Ia memperkirakan laga Persibo melawan PSPS Pekanbaru bisa menjaring sekitar 13.000 penonton, sebab sudah sekitar lima tahun pendukung juga masyarakat tidak pernah menyaksikan laga Persibo di kandangnya.
"Saya kira pendapatan dari tiket masuk bisa dimanfaatkan membayar pemain," ucapnya, menambahkan.
Suporter, lanjut dia, juga mendukung manajemen dalam merekrut pemain mengutamakan pemain lokal dalam persiapan Liga Nusantara (Linus).
"Pemain lokal cukup untuk memperkuat tim dalam laga Liga Nusantara,karena buktinya dalam Dirgantara Cup Persibo mampu bersaing dengan tim lainnya. Setidaknya pemain lokal minimal 50 persen," paparnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017