Bondowoso (Antara Jatim) - Kebutuhan pupuk bersubsidi untuk lahan pertanian di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur mencapai 60.686 ton per tahun dari berbagai jenis pupuk.

"Pupuk bersubsidi dari berbagai jenis yang selama ini dibutuhkan petani disini diantaranya pupuk Urea, NPK, ZA dan SP-36 dan dari jumlah sekitar 60 ribu ton tersebut dapat mencukupi kebutuhan lahan pertanian mengingat tahun kemarin kebutuhan pupuk petani tercukupi," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Pemkab Bondowoso, Munandar di Bondowoso, Jumat.

Ia mengemukakan bahwa kekhawatiran petani di Kota Tapai, itu terhadap kekurangan pupuk bersubsidi sudah bisa teratasi dengan terbitnya surat keputusan atau SK pupuk bersubsidi yang ditandatanganinya.

Menurutnya, beberpa waktu lalu sempat terjadi kekurangan pupuk bersubsidi karena disebabkan kekosongan kepala dinas yang dijabat oleh seorang pelaksana tugas (Plt) yang tidak memiliki kewenangan selayaknya kepala dinas pertanian dan kehutanan definitif.

"Kami sudah menandatangani surat keputusan (SK) pupuk bersubsidi dan dengan demikian di Bondowoso kedepan tidak akan kekurangan pupuk," katanya.

Ia menambahkan pada tahun sebelumnya (2016) sebenarnya ada kelebihan stok akan tetapi distributor tidak bisa mengirimkan ke wilayah yang bukan menjadi domainnya, sehingga ada beberapa wilayah yang kekurangan pupuk.

"Pada bulan Januari sebanyak 3 ribu ton pupuk bersubsidi sudah didistribusikan pada kios-kios pupuk untuk disalurkan kepada para petani," tuturnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017