Sumenep (Antara Jatim) - SKK Migas Perwakilan Jabanusa dan Kangean Energy Indonesia (KEI) menyiapkan program kelistrikan dengan dana sekitar Rp1,45 miliar di Kecamatan Raas, Pulau Raas, pada tahun ini.

"Itu sesuai hasil rapat koordinasi penyusunan program pendukung operasi (PPO)/tanjung jawab sosial (TJS) 2017 yang digagas manajemen KEI. PPO dan TJS tersebut program kemasyarakatan yang dilakukan oleh perusahaan migas," kata Humas SKK Migas Jabanusa, Prihandono Hernanto di Sumenep, Jawa Timur, Kamis.

Pada Kamis pagi, Ian, sapaan Prihandono Hernanto berada di Sumenep untuk menghadiri rapat koordinasi tentang monitoring PPO/TJS 2016 dan penyusunan PPO/TJS 2017 di Wilyah TSB Gas Field dengan Komite PPO Sumenep yang digagas manajemen KEI.

Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh perwakilan Pemkab Sumenep, pejabat Forum Pimpinan Kecamatan Raas, para kepala desa di Raas, dan perwakilan warga Raas.

"PPO itu merupakan kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan migas atau kontraktor kontrak kerja sama (K3S) di daerah lokasi operasi dari dana 'cost recovery'," kata Ian, menerangkan.

Ia juga mengemukakan, pihaknya wajib memantau setiap kegiatan PPO dari dana "cost recovery" yang dilakukan K3S di daerah lokasi operasi, mulai dari penyusunan hingga realisasi kegiatan dengan melakukan verifikasi lapangan.

Sementara Manajer Public and Goverment Affair KEI, Hanip Suprapto menjelaskan, secara keseluruhan sesuai hasil rapat koordinasi, pihaknya akan melakukan kegiatan PPO di Raas pada tahun ini dengan dana sekitar Rp1,53 miliar lebih.

Selain program kelistrikan dengan dana Rp1,45 miliar, juga terdapat kegiatan lain yang akan dilakukan manajemen KEI di Raas, yakni di bidang pendidikan Rp60 juta dan bidan lainnya Rp25 juta. 

Wilayah operasi KEI di Sumenep berada di Kecamatan Sapeken dan Raas. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017