Surabaya (Antara Jatim) - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menegaskan akan tetap fokus bekerja sebagai pemimpin dan orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Banyuwangi karena merasa masih banyak yang belum diselesaikan.

"Saya fokus sajalah di Banyuwangi, banyak pekerjaan belum selesai. Di Banyuwangi dan di manapun sama saja, sama-sama mencoba berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi warga," ujarnya ketika dikonfirmasi dari Surabaya, Rabu.

Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur yang akan digelar tahun depan, bupati dua periode itu mulau disebut-sebut namanya, terutama sebagai salah satu kandidat wakil gubernur.

Anas, sapaan akrabnya, mengaku sama sekali tidak terpikir soal Pilkada Jatim, terlebih ia baru terpilih dan dilantik kembali sebagai Bupati Banyuwangi pada Februari 2016 sehingga masih setahun menjabat periode kedua.

"Banyak juga wartawan yang tanya soal ini, ya saya jawab sambil guyon, belum ada perintah. Intinya, waktu saya masih sekitar empat tahun di Banyuwangi. Masih banyak program dan target yang harus saya kawal tanpa harus terpecah konsentrasi untuk lain-lain," ucapnya.

Mantan anggota DPR RI itu memisalkan program "Kampung Cerdas" yang berupaya mempercepat pelayanan publik di desa-desa di Banyuwangi. 

Menurut dia, program tersebut mensyaratkan adanya sambungan serat optik hingga ke desa-desa untuk memudahkan migrasi data dari desa ke pusat kota dan sebaliknya, bahkan saat ini baru 41 desa yang sudah tersambung serat optik tersebut.

"Nah, tahun ini dikebut 100 desa lagi dan ini bukan pekerjaan mudah karena termasuk mendidik warga desa yang sebelumnya jauh dari teknologi menjadi lebih dekat ke teknologi," katanya.

Jawa Timur, kata dia, diyakini tidak akan kesulitan menemukan calon pemimpin yang layak karena di provinsi ini bertebaran para tokoh dengan rekam jejak sudah teruji.

"Ada banyak sekali tokoh, teman-teman saya dan pasti teman-teman anda juga, baik yang saat ini menjabat di eksekutif, legislatif, yudikatif, tokoh pengusaha, aktivis, dan sebagainya. Semuanya top-top," katanya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017