Banyuwangi (Antara Jatim) - Konsul Jenderal (Konjen) Amerika Serikat di Surabaya Heather C. Variava mengagumi sejumlah lokasi wisata di Kabupaten Banyuwangi setelah mengunjungi kabupaten paling timur di Pulau Jawa itu.
     
Keterangan tertulis Pemkab Banyuwangi, Selasa menyebutkan, begitu tiba di kabupaten berjuluk "The Sunrise of Java" itu, Senin (24/10) Heather C Variana langsung menghabiskan waktu sepanjang sore dengan mengunjungi lokasi wisata Rumah Apung Bangsring Underwater.
     
Diplomat itu menyatakan pun kagum dengan konservasi laut yang dilakukan oleh para nelayan di wilayah Bangsring.
     
"Saya melihat aktivitas perlindungan alam yang luar biasa yang dilakukan oleh para nelayan di sini. Sangat mengesankan, tidak hanya melindungi laut tapi juga mampu mempengaruhi budaya nelayan menjadi lebih baik," ujar Heather.
     
Bangsring Underwater merupakan kawasan konservasi laut seluas 5 hektare yang dikembangkan oleh para nelayan. Di kawasan itu, para nelayan dilarang untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan, baik menjaring maupun memancing. Program konservasi itu berangkat dari kesadaran nelayan untuk menjaga keberlangsungan ekosistem laut.
    
Selain untuk kepentingan konservasi, nelayan Bangsring juga mampu mengemas area itu menjadi tujuan wisata yang menarik.
     
Selain menggali informasi seputar upaya konservasi, di Rumah Apung Bangsring, Konjen AS juga menikmati makan siang dengan menu ikan laut dan kelapa muda. Sesekali dia berjalan mengelilingi Rumah Apung dan foto bersama dengan latar belakang Pulau Tabuhan.‎
     
Setelah puas berada di Rumah Apung, Heather juga turut menanam terumbu karang.
     
Bangsring Underwater sendiri menjadi salah satu kandidat penenrima program "International Visitors & Leadership Program" (IVLP) yang digagas oleh pemerintah AS. IVLP adalah program reguler yang diadakan oleh Biro Kebudayaan dan Pendidikan, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat. Program pertukaran unggulan ini dibuat untuk membangun saling pengertian antara Amerika Serikat dan negara-negara lain, lewat kunjungan ke Amerika Serikat yang diwakili oleh orang-orang pilihan dari banyak negara.
     
Selain mengunjungi Bangsring Underwater, diplomat yang pernah bertugas di Asia Tengah ini juga sempat menikmati keindahan Pantai Solong di Kecamatan Kalipuro.
     
Secara khusus, Heather mengatakan jika kunjungan pertama kalinya ke Banyuwangi itu untuk mengenal lebih dekat daerah yang berada di ujung paling timur Pulau Jawa ini. Meskipun baru pertama kali datang, tapi dia mengaku sudah mendengar banyak hal tentang Banyuwangi, mulai keragaman wisata maupun berbagai kemajuannya.
     
"Ini adalah kunjungan saya untuk mengenal lebih jauh tentang Banyuwangi. Ternyata luar biasa, daerah yang sangat indah, makmur dan memiliki prospek yang baik di masa depan. Banyuwangi juga terkenal dengan pemimpinnya yang dinamis. Saya ingin tahu bagaimana caranya hingga Banyuwangi menjadi sukses," kata Heather yang menggantikan Konsul Jenderal sebelumnya Joaquin Monserrate ini.
     
Heather melanjutkan, selama ini pemerintah Amerika telah menjalin hubungan baik dengan Pemkab Banyuwangi, khususnya di bidang pendidikan melalui pengiriman relawan "peace corps". "Peace Corps" merupakan program unggulan Pemerintah Amerika Serikat dalam menjembatani budaya dan membangun pemahaman yang lebih besar di tingkat masyarakat.
     
Sukarelawan "Peace Corp" tinggal dan bekerja di dalam komunitas selama dua tahun. Di Banyuwangi pada tahun 2015 lalu para relawan ini jumlahnya 15 orang. Mereka menjadi guru Bahasa Inggris di berbagai sekolah.
     
"Mereka saling bertukar pengalaman dengan warga. Begitu selesai mereka akan pulang dan akan membagikan pengalamannya. Tujuan kerja sama ini untuk mendekatkan hubungan antara Amerika dan Indonesia, khususnya Banyuwangi," katanya.
     
Menurut dia, di Jawa Timur sendiri terdapat 64 relawan Peace Corps. Peace Corps dapat menjadi jalan untuk membangun hubungan yang lebih kuat antara Indonesia dan AS.
     
"Tidak menutup kemungkinan nanti bisa ada kerjasama-kerjasama lainnya dengan Banyuwangi," katanya.(*)

Pewarta: Masuki M. Astro

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016