Malang (Antara Jatim) - Sebanyak 19 perwira remaja TNI AL dan 132 bintara berhak mengenakan baret ungu setelah sebelumnya mengikuti pendidikan khusus sebagai calon prajurit Korps Marinir.
     
Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) R.M. Trusono di Pustalpur Marinir Purboyo, Malang, Jawa Timur, Jumat (7/10) malam secara simbolis menyamatkan baret kebanggaan prajurit pilihan itu.
    
Perwira Remaja Angkatan 61 dan Bintara Remaja Angkatan 35 resmi menjadi anggota Korps Marinir setelah berhasil menyelesaikan Kursus Perwira Remaja dan Bintara Remaja di Komando Latih Korps Marinir (Kolatmar) selama satu bulan. Sebelumnya mereka mengikuti pendidikan ddi Akademi Angkatan Laut dan di Komando Pendidikan Marinir Kodiklatal.
     
Komandan Korps Marinir dalam amanatnya mengatakan upacara pembaretan tersebut merupakan salah satu bentuk kegiatan tradisi Korps Marinir sebagai implementasi pembinaan kultural. Selain itu juga merupakan momentum penting yang memiliki nilai sejarah dalam perjalanan karir setiap prajurit Korps Marinir.

Dengan prosesi upacara pembaretan, lanjutnya, menandakan secara sah mereka menyandang sebagai prajurit sekaligus menjadi bagian keluarga besar Korps Marinir, momentum tersebut sekaligus menjadi titik awal pengabdian kepada negara dan bangsa.

Komandan Korps Marinir juga mengatakan bahwa pemakaian baret ungu tidak hanya sebagai simbol identitas prajurit, namun mengamanahkan adanya tuntutan untuk selalu menjaga kehormatan dan kebanggaan korps dalam rangka pengabdian kepada negara dan bangsa yang telah menjadi nilai-nilai luhur dan terpatri sebagai jati diri prajurit Korps Marinir, dengan konsekuensi berkewajiban dan bertanggung jawab mutlak untuk berperilaku dan bertindak sesuai dengan nilai-nilai luhur dan kehormatan Korps Marinir.

"Mulai saat ini harus kalian tumbuhkan dan dipupuk kesadaran bahwa kalian semua adalah prajurit-prajurit profesional yang memiliki karakter dengan menjunjung nilai-nilai luhur kebenaran dan kejujuran serta rela untuk berkorban demi kepentingan bangsa dan negara," ujar  orang nomor satu di Korps Marinir itu.

Dalam kesempatan tersebut, Komandan Korps Marinir mengucapkan selamat kepada Perwira Remaja dan Bintara Remaja atas keberhasilan yang telah diraih dalam lembaga pendidikan dan selamat bergabung dengan prajurit-prajurit Petarung Korps Marinir.

Disamping itu, Komandan Korp Marinir juga mengharapkan agar ilmu dan pengalaman kemiliteran yang telah diperoleh supaya dijadikan dasar dan bekal dalam melaksanakan tugas serta meniti karier sebagai prajurit Korps Marinir.
 
Sebelum mengakhiri amanatnya Komandan Korps Marinir menyampaikan beberapa penekanan kepada Perwira Remaja dan Bintara Reja agar dijadikan pedoman dalam melaksanakan tugas. Pertama, meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar dalam setiap langkah pengabdian kepada bangsa dan negara selalu mendapat petunjuk, bimbingan serta ridho dan berkah-Nya. Kedua, memegang teguh jati diri prajurit Korps Marinir, yang memiliki disiplin tinggi,pejuang tanpa pamrih serta mempunyai kebanggaan yang besar terhadap Korps.

Ketiga, memelihara nilai-nilai luhur dan tradisi Korps Marinir dengan baik, sebagai prajurit Matra Laut TNI AL yang selalu setia kepada Negara dan Bangsa Indonesia. Keempat, meningkatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan yang telah diperoleh, agar bisa lebih berkembang sehingga dapat bermanfaat bagi diri sendiri, bangsa dan negara. Kelima, menumbuhkan kekompakan dan jiwa korsa, kebersamaan dan soliditas baik sesama TNI – Polri maupun dengan masyarakat.(*)

Pewarta: Masuki M. Astro

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016