Sebagian besar Muslim selalu memimpikan untuk menginjakkan kaki di Tanah Suci, Mekkah, apakah untuk umrah saja, terlebih untuk menunaikan rukun Islam kelima, yakni berhaji, seperti pada bulan Dzulhijjah ini.

Setelah seluruh rangkaian rukun dan wajib haji telah usai ditunaikan, maka jamaah haji tinggal menikmati tempat-tempat bersejarah yang berkaitan dengan Rasulullah, Muhammad SAW, di antaranya destinasi wisata Gua Tsur.

Gua Tsur merupakan salah satu tempat persembunyian Nabi Akhir Zaman itu ketika dikejar-kejar kaum Quraisy untuk dibunuh karena ajaran agama Islam yang disebarkannya.

Jarak antara Gua Tsur dengan Kota Mekkah tidak terlalu jauh, hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit dengan bus. Jalannya pun tidak sulit untuk dijangkau.

Hanya saja, ketika sampai di pelataran Gua Tsur, pengunjung (wisatawan) tidak bisa memasuki gua tersebut, karena gua itu berada di puncak bukit yang cukup tinggi dan terjal, penuh bebatuan, sehingga pengunjung hanya bisa memandangi dan mengambil gambar dari bawah bukit saja.

Untuk bisa mendapatkan gambar dengan latarbelakangan Gua Tsur lebih dekat, pengunjung harus berjalan melewati tanjakan cukup tinggi, karena bus atau kendaraan lainnya tidak bisa naik.

Meski demikian, tidak mengurangi semangat para pengunjung yang benar-benar ingin melihat dari dekat goa yang pernah menyelamatkan Rasulullah Muhammad SAW dari incaran kaum Quraisy.

Ketika berada di dalam gua, Rasulullah sempat merasa ketakutan, karena mendengar pembicaraan Kaum Quraisy yang berada di luar gua, namun Allah menunjukkan kebesaran dan kekuasaannya, Gua Tsur yang semula terbuka lebar, akhirnya tertutup oleh batu besar dan sarang laba-laba yang masih utuh.

Karena sarang laba-laba yang masih utuh itulah, kaum Quraisy berpikir jika Gua Tsur tersebut tidak mungkin dimasuki oleh Nabi Muhammad, sehingga mereka kembali dan Nabi Muhammad terselamatkan.

Goa Tsur merupakan salah satu tempat bersejarah bagi umat Islam, disamping Jabal Rahmah, Gua Hiro dan Jabal Nur, yang lokasinya juga tidak terlalu jauh dari Kota Mekkah.

Kalau kita sudah berada di Tanah Suci, Gua Tsur dan sejumlah goa lainnya menjadi destinasi wajib untuk wisata religi guna menambah pengetahuan dan wawasan tentang tempat-tempat bersejarah bagi umat Islam, sekaligus napak tilas "jejak" Sang Rasul. (*)

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016