Surabaya, (Antara Jatim) - Perseroan Terbatas Pertamina Marketing Operation Region V Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara memprediksi peningkatan permintaan bahan bakar pesawat udara (avtur) pada masa Lebaran 2016 di wilayah setempat mencapai 10 persen.

General Manager Pertamina MOR V Ageng Giriyono di Surabaya, Kamis, mengatakan peningkatan itu akan terjadi di Bandara Juanda Surabaya, Ngurah Rai Bali dan Bandara Internasional Lombok. 

"Kita ketahui pada momen hari besar seperti Lebaran pasti ada lonjakan volume permintaan, sehingga Pertamina berusaha menjaga ketahanan stok dan mempersiapkan pengelolaan distribusi dengan baik, agar masyarakat dapat melaksanakan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri 1437 H dengan lancar dan khidmat, tanpa khawatir kesulitan mencari BBM maupun elpiji," katanya.

Untuk itu, kata Ageng, Pertamina akan menyiapkan stok avtur selama masa Lebaran pada H-15 sampai dengan H+15 di Bandara Juanda sebesar 10 persen dari konsumsi normal sebesar 1.019 Kilo Liter (KL) per hari. 

Sedangkan di Bandara Ngurah Rai, akan disiapkan stok sebesar 10 persen dari rata-rata konsumsi normal sebesar 1.854 KL/hari, sedangkan di Bandara Internasional Lombok akan ditingkatkan stok Avtur sebesar 5 persen dari rata-rata harian normal 92 KL/hari.

"Pertamina senantiasa berupaya melayani kebutuhan BBM, elpiji dan avtur masyarakat, untuk memberikan kenyamanan bagi semua para konsumen Pertamina," katanya.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016