Surabaya (Antara Jatim) - Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf mengingatkan Lembaga Pendidikan dan Pengkajian Ilmu Al-Quran (LPPIQ) berkomitmen menjadi teladan bagi masyarakat sekaligus mampu mengurangi kesenjangan sosial dalam kehidupan sehari-hari.
"LPPIQ ini lembaga mulia dan saya bangga karena tak pernah berhenti peduli terhadap masyarakat sesuai Al-Quran," ujarnya di hadapan puluhan ribu jamaah Gebyar Milad ke-23 LPPIQ di JX Internasional Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, saat ini terdapat kesenjangan begitu luar biasa dalam segi kehidupan manusia, mulai kesenjangan antara si kaya dan miskin hingga mereka yang berpendidikan dengan yang tidak.
"Masih banyak juga masyarakat yang tidak bisa berobat, dan semuanya itu adalah permasalahan yang harus diselesaikan secara bijaksana," ucap Gus Ipul, sapaan akrabnya.
Tidak itu saja, saat ini pemerintah dan masyarakat dihadapkan pada permasalahan sosial masyarakat yang cukup serius, seperti kedaruratan penggunaan narkoba, pornografi, kekerasan hingga pelecehan seksual terhadap anak.
Dampak dari masalah sosial ini, kata dia, akan menurunkan moralitas dan akhlaq masyarakat sehingga harus diantisipasi melalui kegiatan bermanfaat, salah satunya dengan belajar ilmu Al-Quran secara baik.
"Al-Quran merupakan pedoman hidup umat muslim maka selayaknya wajib mengamalkan dan memahami semua makna yang terkandung didalamnya," kata Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tersebut.
Oleh karena itu, ia berharap LPPIQ bersama pemerintah dan masyarakat harus menjadi teladan di dalam memasyarakatkan Al-Quran, terlebih bisa menjadi obat mujarab dalam menyelesaikan segala konflik sosial masyarakat.
"Jika semua dilakukan maka otomatis kehidupan umat manusia akan nyaman dan tenteram," kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal tersebut.
Pada kesempatan yang sama, puluhan ribu jamaah juga dihibur oleh alunan musik religi dari Bimbo yang menampilkan tembang populer, antara lain berjudul "Rosul Menyuruh Kita", "Tuhan", "Bermata Tapi Tak Melihat", "Sajadah Panjang", serta beberapa lagu andalan lainnya.
Personel Bimbo yang terdiri dari Sam Bimbo, Acil Bimbo dan Jaka Bimbo mengaku bangga dan bersyukur bisa tampil di hadapan publik Surabaya menjelang Ramadan 1437 Hijriyah.
"Saya berterimakasih kepada Gus Ipul yang mengajak kami mengawali menyambut Bulan Ramadan kali ini," kata Sam Bimbo mengawali penampilan.
Selain Bimbo, pada acara yang digelar dua tahap (siang dan malam) tersebut diisi kajian melalui ceramah agama oleh Ustad Ahzami S Jazuli dan Ustad Wijayanto. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016
"LPPIQ ini lembaga mulia dan saya bangga karena tak pernah berhenti peduli terhadap masyarakat sesuai Al-Quran," ujarnya di hadapan puluhan ribu jamaah Gebyar Milad ke-23 LPPIQ di JX Internasional Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, saat ini terdapat kesenjangan begitu luar biasa dalam segi kehidupan manusia, mulai kesenjangan antara si kaya dan miskin hingga mereka yang berpendidikan dengan yang tidak.
"Masih banyak juga masyarakat yang tidak bisa berobat, dan semuanya itu adalah permasalahan yang harus diselesaikan secara bijaksana," ucap Gus Ipul, sapaan akrabnya.
Tidak itu saja, saat ini pemerintah dan masyarakat dihadapkan pada permasalahan sosial masyarakat yang cukup serius, seperti kedaruratan penggunaan narkoba, pornografi, kekerasan hingga pelecehan seksual terhadap anak.
Dampak dari masalah sosial ini, kata dia, akan menurunkan moralitas dan akhlaq masyarakat sehingga harus diantisipasi melalui kegiatan bermanfaat, salah satunya dengan belajar ilmu Al-Quran secara baik.
"Al-Quran merupakan pedoman hidup umat muslim maka selayaknya wajib mengamalkan dan memahami semua makna yang terkandung didalamnya," kata Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tersebut.
Oleh karena itu, ia berharap LPPIQ bersama pemerintah dan masyarakat harus menjadi teladan di dalam memasyarakatkan Al-Quran, terlebih bisa menjadi obat mujarab dalam menyelesaikan segala konflik sosial masyarakat.
"Jika semua dilakukan maka otomatis kehidupan umat manusia akan nyaman dan tenteram," kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal tersebut.
Pada kesempatan yang sama, puluhan ribu jamaah juga dihibur oleh alunan musik religi dari Bimbo yang menampilkan tembang populer, antara lain berjudul "Rosul Menyuruh Kita", "Tuhan", "Bermata Tapi Tak Melihat", "Sajadah Panjang", serta beberapa lagu andalan lainnya.
Personel Bimbo yang terdiri dari Sam Bimbo, Acil Bimbo dan Jaka Bimbo mengaku bangga dan bersyukur bisa tampil di hadapan publik Surabaya menjelang Ramadan 1437 Hijriyah.
"Saya berterimakasih kepada Gus Ipul yang mengajak kami mengawali menyambut Bulan Ramadan kali ini," kata Sam Bimbo mengawali penampilan.
Selain Bimbo, pada acara yang digelar dua tahap (siang dan malam) tersebut diisi kajian melalui ceramah agama oleh Ustad Ahzami S Jazuli dan Ustad Wijayanto. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016