Banyuwangi (Antara Jatim) - Korban tenggelamnya KMP Ravelia II yang ditemukan terakhir pada Minggu, berada di bekalang kemudi kapal, sehingga diduga kuat jenazah itu adalah Bambang Surya Adi, nakhoda kapal.
"Di anjungan, sesuai prediksi semula, sehingga kemungkinan adalah nakhoda. Posisi dia berada di belakang kemudi, hingga akhir hayatnya masih memegang kendali," kata Komandan Pangkalan Angkatan Laut (DanLanal) Banyuwangi Letkol Laut (P) Wahyu Endriawan usai proses evakuasi di Banyuwangi, Jawa Timur.
Meskipun demikian ia belum bisa memastikan jenazah korban itu adalah Kapten Bambang Surya Adi, karena harus menunggu kerja dari tim identifikasi.
Hari ketiga pencarian korban tenggelamnya KMP Ravelia II, tim SAR menemukan satu jenazah korban. Jenazah korban kemudian dibawa ke tepi pantai Ketapang dengan menggunakan boat milik Pangkalan TNI AL Banyuwangi.
Dengan ditemukannya, satu jenazah itu, maka secara keseluruhan, korban hilang akibat tenggelamnya KMP Ravelia pada Jumat (4/3) siang sudah ditemukan, yakni sebanyak lima orang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016
"Di anjungan, sesuai prediksi semula, sehingga kemungkinan adalah nakhoda. Posisi dia berada di belakang kemudi, hingga akhir hayatnya masih memegang kendali," kata Komandan Pangkalan Angkatan Laut (DanLanal) Banyuwangi Letkol Laut (P) Wahyu Endriawan usai proses evakuasi di Banyuwangi, Jawa Timur.
Meskipun demikian ia belum bisa memastikan jenazah korban itu adalah Kapten Bambang Surya Adi, karena harus menunggu kerja dari tim identifikasi.
Hari ketiga pencarian korban tenggelamnya KMP Ravelia II, tim SAR menemukan satu jenazah korban. Jenazah korban kemudian dibawa ke tepi pantai Ketapang dengan menggunakan boat milik Pangkalan TNI AL Banyuwangi.
Dengan ditemukannya, satu jenazah itu, maka secara keseluruhan, korban hilang akibat tenggelamnya KMP Ravelia pada Jumat (4/3) siang sudah ditemukan, yakni sebanyak lima orang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016