Surabaya (Antara Jatim) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Persero kembali menanam bibit mangrove sebanyak 2.700 bibit mangrove di kawasan Pulau Galang, untuk melestarikan alam kawasan pesisir Surabaya, Jawa Timur.

Direktur SDM dan Umum PT Pelindo III Toto Heli Yanto usai menanam mangrove dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-27 Majalah Dermaga di Surabaya, Jumat mengatakan penanaman juga bertujuan mencegah abrasi akibat air laut.

Sebab, mangrove dipercaya bisa memecah gelombang dan melindungi daratan dari derasnya hempasan air laut, khususnya di kawasan Pulau Galang yang letaknya di perbatasan Gresik dan Surabaya.

"Kita harapkan dengan penanaman ini kawasan Pulau Galang akan semakin rimbun meski tak berpenghuni," katanya.

Toto mengatakan, sebelumnya pada Januari 2016,  Pelindo III yang merupakan BUMN bidang kepelabuhanan juga melakukan penanaman mangrove di tempat yang sama dengan total 2.300 bibit mangrove.

"Lokasinya dengan yang saat ini hanya bersebelahan, dan tercatat Pelindo III sudah menanam sebanyak 26 ribu bibit mangrove sejak tahun 2014. Tentunya ke depan pasti akan ada lagi penanaman mangrove," katanya.

Diharapkan dengan banyaknya mangrove di kawasan itu, Pulau Galang akan menjadi destinasi wisata alam baru di willayah Surabaya.

Sementara dalam kegiatan itu, Pelindo III juga mengajak anak yatim yang merupakan warga Kelurahan Osowilangun dan Romokalisari, atau yang tinggal tidak jauh dari Terminal Teluk Lamong (TTL).

"Selain menanam mangrove dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-27 Majalah Dermaga, Pelindo III juga memberikan bantuan peralatan sekolah dan santuan uang kepada anak yatim di sekitar kawasan Terminal Teluk Lamong, agar mereka turut senang dalam kegiatan ini," katanya.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016