Malang (Antara Jatim) - Persatuan Wartawan Indonesia Perwakilan Malang Raya dalam rangkaian peringatan ke-70 Hari Pers Nasional (HPN) menggelar seminar ekonomi terkait gambaran perekonomian 2016 dengan menghadirkan para pakar ekonomi di wilayah itu.

"Tema ekonomi dipilih karena pada tahun ini ada momen bagus yang menjadi tantangan sekaligus peluang bagi kita, yakni diberlakukannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)," kata Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Malang Raya Sugeng Irawan ketika memberikan sambutan pada acara seminar bertajuk "Outlook Economy 2016" di Malang, Rabu.

Sebelumnya PWI juga menggelar berbagai kegiatan dalam rangka HPN tersebut, di antaranya ziarah ke makam sejumlah wartawan senior, pendidikan dan latihan jurnalistik bagi siswa sekolah. Rangkaian kegiatan ditutup dengan seminar ekonomi yang menghadirkan beberapa pemateri yang bergerak dibidang masing-masing.

Pemateri yang dihadirkan dalam seminar tesrebut adalah Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang Dudi Herawadi, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang Indra Kresna dan pengamat ekonomi dari Universitas Brawijaya (UB) Malang Dias Satria.

Seminar tersebut, selain menghadirkan para ekonom, juga dihadiri oleh Wali Kota Malang Moch Anton, Wakil Wali Kota Malang Sutiaji, Danlanal Malang Kolonel Laut Rudy Sutanto, serta para pejabat dan pimpinan perbankan di wilayah Malang raya.

Selain itu, juga dihadiri Wakil Gubernur  Jatim Saifullah Yusuf yang sekaligus membuka acara dan pembicara kunci dalam seminar tersebut. Dalam paparannya Saifullah Yusuf yang akrab dipanggil Gus Ipul itu menyinggung soal perekonomian regional. "Kesenjangan sosial yang terjadi akibat inflasi merupakan pekerjaan rumah (PR) besar bangsa Indonesia," ujarnya.

Tujuan seminar dengan menghadirkan berbagai elemen, termasuk pedagang dan kalangan perbankan itu agar masyarakat "melek" ekonomi, sehingga masyarakat tidak salah dalam mengambil kebijakan dalam menghadapi perekonomian yang berkembang.(*)

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016