Surabaya (Antara Jatim) - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai terkait adanya penipuan berkedok penawaran lowongan pekerjaan mengatasnamakan BUMN tersebut.

"Kami mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan mewaspadai adanya modus penipuan dalam proses penerimaan calon pegawai yang mengatasnamakan PT Pelindo III," ucap Kepala Humas Pelabuhan Indonesia III (Persero), Edi Priyanto di Surabaya, Minggu.

Ia mengatakan, beberapa laporan telah masuk terkait adanya penipuan tersebut di antaranya melalui pemanggilan dengan membayar uang tertentu menggunakan jasa travel.

Selain itu, kata Edi, ada juga dengan cara memberikan copy surat keputusan palsu dengan membayar uang tertentu kepada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Dan ada beberapa modus lainnya yang intinya adalah melakukan pungutan uang terhadap para calon korban dengan mengatasnamakan PT Pelindo III," kata Edi dalam keterangan persnya.

Untuk itu, Edi meminta apabila ada pengumuman apa pun terkait PT Pelindo III diharapkan dapat melaporkan kepada humas perusahaan melalui email resmi, yakni humas@pp3.co.id atau humas@pelindo.co.id.

"Kami menyesalkan ketidaknyamanan yang terjadi. Kami tegaskan Pelindo III tidak pernah memungut biaya sepersen pun dari pelamar, atau menunjuk agen perjalanan mana pun dalam proses seleksi pegawai dan pelamar yang sedang menjalani proses seleksi dan lolos ke tahap berikutnya, sebab Pelindo III akan tetap menghubungi serta mengunndang secara resmi," katanya.

Edi mengakui, meski teknologi informasi sudah mengalami kemajuan yang sangat pesat saat ini, namun masih saja ada pihak yang tidak bertanggung jawab melakukan aksi penipuan dengan mengatasnamakan manajemen PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).

"Kami tegaskan pengumuman lowongan kerja dan proses seleksi dilakukan secara terbuka melalui laman atau situs resmi Pelindo, yakni www.pelindo.co.id," katanya.

Oleh karena itu, Edi kembali mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan melakukan konfirmasi terhadap pihak terkait mengenai kebenaran informasinya.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016