Surabaya, (Antara Jatim) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Persero melakukan standardisasi Alat Pelindung Diri (APD) di kawasan pelabuhan yang berada dibawah naungan BUMN kepelabuhan, untuk mewujudkan kemandirian masyarakat Indonesia berbudaya keselamatan kerja tahun 2020.

"Shttps://jatim.antaranews.com/pawon/addnews.phptandardisasi keselamatan ini merupakan komitmen dalam peningkatan kesejahteraan karyawan dan petugas operasional, melalui kesadaran menggunakan APD di lingkungan kerja," kata Direktur SDM dan Umum Pelindo III, Toto Heli Yanto, dalam kegiatan peluncuran standardisasi APD di Surabaya, Jumat.

Toto mengatakan, tantangan terbesar sektor ketenagakerjaan Indonesia dalam menyongsong era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) adalah kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

"Peningkatan SDM dapat ditempuh melalui percepatan peningkatan kompetensi tenaga kerja, percepatan sertifikasi kompetensi dan pengendalian tenaga kerja asing. Selain itu, kesadaran pentingnya K3 juga melengkapi SDM dalam mencapai produktivitas kerja yang optimal," katanya.

Toto menjelaskan, standar APD untuk pelabuhan didesain dengan pengaturan warna dan tulisan yang sesuai dengan profesi pekerjaan.

"Penggunaan APD disesuaikan dengan jenis pekerjaannya, dan itu merupakan wujud kepedulian perusahaan terhadap K3 sekaligus mengedepankan unsur kedisiplinan sebagai bagian dari implementasi budaya perusahaan," ucapnya.
    
Sementara jenis APD yang wajib digunakan antara lain berupa pakaian kerja, rompi, helm dan jas hujan, dengan tetap memperhatikan kondisi masing-masing pelabuhan dan unit kerja.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016