Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membebaskan sebagian lahan Rumah Sakit Islam (RSI) dan SMA Khadijah Jalan Ahmad Yani yang akan digunakan untuk melanjutan pembangunan frontage road (FR) sisi barat.
    
Kepala Bidang Perancangan dan Pemanfaatan DPUBMP) Kota Surabaya, Ganjar Siswo Pramono, di Surabaya, Jumat, mengatakan alokasi anggaran untuk pembebasan lahan milik Yayasan RSI Surabaya (Yarsis) dan Yayasan Taman Pendidikan dan Sosial Nahdlatul Ulama (YTPSNU) Khadijah Surabaya tersebut mencapai Rp35 miliar.     

"Di area ini dibutuhkan lahan yang lebih lebar dibanding yang lain," katanya.
    
Hal ini, lanjut dia, dikarenakan nantinya di jalan ini akan dibangun jembatan. Jembatan ini mengarah ke pusat kota Surabaya dan ke arah Gunungsari. Untuk RSI dan SMA Khadijah, lahan yang terkena pembebasan hanya pada bagian halamannya.  
    
"Pembayaran untuk pembebasan akan kami lakukan tahun ini. Tidak hanya pembebasan, pengerjaan juga akan kami lakukan tahun ini," katanya.
    
Proyek FR merupakan proyek Pemkot untuk mengatasi problem kemacetan jalan yang kerap terjadi di jam-jam sibuk, baik pada pagi maupun sore hari.
    
Untuk konsep FR, sisi barat di kawasan Wonokromo, akan ada tiga lajur sisi barat atau dari arah selatan ke utara, yakni satu lajur menuju arah Joyoboyo satu lajur menuju arah Gunungsari dan satu lajur menuju arah Raya Darmo atau Diponegoro.
    
Pembangunan FR untuk sisi barat sendiri kini sudah memasuki sisi dari Royal Plaza dan sudah selesai. "FR sisi barat Jalan Ahmad Yani ini kebutuhan lahannya sebanyak 77 persil. Sebagian besar pengerjaan sudah ada yang selesai," ujarnya. (*)

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016