Surabaya (Antara Jatim) - Penyanyi dangdut Danang D'Academy menghibur ribuan warga dari panggung utama pada malam Tahun Baru 2016 yang dipusatkan di Jalan Gubernur Suryo Surabaya, Kamis malam.
"Apa kabar Surabaya? Terima kasih karena saya dipercaya mengisi pesta malam tahun baru di Jawa Timur," ujarnya menyapa ribuan penonton.
Penyanyi kelahiran Banyuwangi tersebut mengaku bangga akhirnya bisa menjadi bagian dari malam perayaan pergantian tahun di provinsi yang membesarkan namanya.
"Saya ini asli putra daerah sehingga sangat wajar mimpi bisa menghibur warga. Akhirnya malam tahun baru ini saya bisa berdiri dan menghibur warga Surabaya," ucapnya diiringi tepuk tangan penonton.
Pada penampilan pertamanya, juara D'Academy Asia 2015 tersebut membawakan lagu berjudul "Do Re Mi (Dadu Karo Remi)", kemudian "Ku Tak Bisa", dan ditutup duet bersama Niken KDI dengan lagu berjudul "Gadis atau Janda".
Di sela-sela penampilannya, Danang yang juga "runner up" D'Academy 2 menyempatkan bernyanyi "Rek Ayo Rek" bersama ribuan penonton dengan sesekali melemparkan kalimat penyemangat ke penonton.
Usai penampilan, hiburan di panggung utama dihentikan sementara karena di dalam Gedung Negara Grahadi sedang dilakukan renungan dan doa bersama Gubernur Jatim Soekarwo, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf, beserta pejabat Forpimda lainnya.
Sementara itu, pantauan hingga beberapa jam menjelang detik-detik tahun baru, ribuan warga memenuhi sepanjang Jalan Gubernur Suryo yang memang ditutup total untuk kendaraan bermotor.
Suara riuh trompet-trompet bersahutan dan letupan kembang api kecil sesekali terdengar dan menghiasi langit Kota Surabaya.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Yan Fitri beserta sejumlah kepala satuan dan perwira menengah lainnya memantau situasi keamanan dan ketertiban dengan mengendarai sepeda motor.
"Kapolrestabes turun langsung keliling kota memantau perkembangan keamanan pada malam pergantian tahun ini. Semoga suasana tetap tenang dan warga bisa merayakan malam tahun baru dengan nyaman," kata Kasubag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Apa kabar Surabaya? Terima kasih karena saya dipercaya mengisi pesta malam tahun baru di Jawa Timur," ujarnya menyapa ribuan penonton.
Penyanyi kelahiran Banyuwangi tersebut mengaku bangga akhirnya bisa menjadi bagian dari malam perayaan pergantian tahun di provinsi yang membesarkan namanya.
"Saya ini asli putra daerah sehingga sangat wajar mimpi bisa menghibur warga. Akhirnya malam tahun baru ini saya bisa berdiri dan menghibur warga Surabaya," ucapnya diiringi tepuk tangan penonton.
Pada penampilan pertamanya, juara D'Academy Asia 2015 tersebut membawakan lagu berjudul "Do Re Mi (Dadu Karo Remi)", kemudian "Ku Tak Bisa", dan ditutup duet bersama Niken KDI dengan lagu berjudul "Gadis atau Janda".
Di sela-sela penampilannya, Danang yang juga "runner up" D'Academy 2 menyempatkan bernyanyi "Rek Ayo Rek" bersama ribuan penonton dengan sesekali melemparkan kalimat penyemangat ke penonton.
Usai penampilan, hiburan di panggung utama dihentikan sementara karena di dalam Gedung Negara Grahadi sedang dilakukan renungan dan doa bersama Gubernur Jatim Soekarwo, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf, beserta pejabat Forpimda lainnya.
Sementara itu, pantauan hingga beberapa jam menjelang detik-detik tahun baru, ribuan warga memenuhi sepanjang Jalan Gubernur Suryo yang memang ditutup total untuk kendaraan bermotor.
Suara riuh trompet-trompet bersahutan dan letupan kembang api kecil sesekali terdengar dan menghiasi langit Kota Surabaya.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Yan Fitri beserta sejumlah kepala satuan dan perwira menengah lainnya memantau situasi keamanan dan ketertiban dengan mengendarai sepeda motor.
"Kapolrestabes turun langsung keliling kota memantau perkembangan keamanan pada malam pergantian tahun ini. Semoga suasana tetap tenang dan warga bisa merayakan malam tahun baru dengan nyaman," kata Kasubag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015