Surabaya, (Antara Jatim) - Indonesia berpotensi menjadi pemain utama udang dunia, karena alam yang dimiliki cukup bagus untuk terus berpoduksi di setiap musim, kata pengamat pertanian bidang udang yang juga Senior Vice Presiden CP Prima bagian ekspor, Arianto Yohan.
     
"Kita punya potensi luar biasa untuk menjadi pemain utama dunia, berbeda dengan Tiongkok yang hanya mampu berproduksi setahun sekali karena apabila musim dingin mereka berhenti," ucap Arianto dalam Simposium ke-3 Udang Nasional di Surabaya, Selasa.
     
Ia mengatakan, saat ini pasar dunia udang masih dikuasai oleh beberapa negara Asia, seperti India, Thailand dan Vitenam, sementara kebutuhan udang secara global sangat tinggi, terutama di Amerika Serikat.
     
"Di Amerika yang kebutuhannya sekitar 60 ribu ton, dan beberapa negara lainnya sudah melakukan promosi mengenai menu utama restoran dan retail mereka yang menggunakan udang. Ini menjadi peluang, meski nantinya harga juga sangat menentukan persaingan," ucapnya.
     
Namun demikian, Ia menilai pertumbuhan industri udang di Indonesia saat ini belum signifikan, dan pada tahun pertama hanya tumbuh sebesar 15 persen, meski beberapa bulan terakhir menurun akibat pengaruh musim atau El Nino.
    
"Untuk tahun kedua, ini ada kabar baik dan kita optimistis adanya proyeksi peningkatan yang secara umum mencapai 10 persen, dan angka itu juga belum pasti karena bisa saja lebih," katanya.
     
Oleh karena itu, dalam simposium tersebut Arianto mendorong bagaimana membuat industri udang di Indonesia cukup menarik, khususnya bagi anak-anak muda, karena potensinya yang luar biasa.
     
"Kita masih kesulitan mencari anak muda dibawa usia 30 tahun yang konsentrasi di bidang ini, padahal potensinya cukup menjajikan. Oleh karena itu kami minta pemerintah juga ikut mendorong," katanya. 
     
Berdasarkan data Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) produksi komoditas udang di Indonesia pada 2015 ditargetkan sebesar 785.900 ton, atau naik 32 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
     
Sementara itu dalam kurun lima tahun terakhir, produksi udang nasional meningkat cukup signifikan yaitu 13,9 persen per tahun.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015